25 C
Medan
Sabtu, September 21, 2024

HKN ke 58, Bupati Vandiko: Cakupan JKN di Samosir Capai 90,2 Persen

Berita HariIni

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Samosir (buseronline.com) – Pembangunan kesehatan sangat penting untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang.

Hal itu dikatakan Bupati Samosir Vandiko T Gultom didampingi Pj Sekda Waston Simbolon dan pimpinan SKPD usai menghadiri perayaan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-58 yang dilaksanakan di halaman Kantor Dinas Kesehatan Samosir, Sabtu (19/11/2022).

Sesuai dengan RPJMD Kabupaten Samosir tahun 2021-2026 yang terdiri dari 10 program unggulan dimana ada dua program unggulan pada sektor kesehatan. Yaitu, peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat melalui penyediaan tenaga medis yang handal dan pemberian bantuan iuran jaminan kesehatan atau BPJS gratis.

Dalam hal ini Pemkab Samosir mulai tahun 2021 telah menyalurkan BPJS gratis kepada masyarakat melalui Dinas Kesehatan sebanyak 11.531 orang. Pada perayaan HKN ke 58 ini diserahkan 100 kartu dengan total 11.631 kartu dan hingga November 2022 cakupan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Kabupaten Samosir mencapai 90,2%.

Vandiko mengajak masyarakat dan semua pihak untuk dapat bekerjasama dalam melakukan upaya-upaya inovasi percepatan pembangunan kesehatan dan mensukseskan pelaksanaan vaksinasi booster untuk mewujudkan Visi Kabupaten Samosir yaitu terwujudnya masyarakat Samosir yang sejahtera dan bermartabat secara ekonomi, kesehatan, dan pendidikan.

Seperti diketahui, perayaan HKN ke 58 mengusung tema “Bangkit Indonesiaku Sehat Negeriku”, yang dirangkai dengan pemberian kartu BPJS Kesehatan gratis, penghargaan kepada Kepala Desa atas program stop BABS, pemberian makanan pendamping gizi balita serta pemberian piagam kepada puskesmas terbersih.

Sementara, Kadis Kesehatan dr Dina Hutapea menyampaikan bahwa Dinas Kesehatan Samosir terus berupaya keras menyiapkan peningkatan kuantitas dan kualitas Kesehatan.

Selanjutnya, disampaikan beberapa upaya yang akan dilakukan Dinkes dalam peningkatan sarana dan prasarana kesehatan pada tahun 2023 yaitu akan melengkapi kebutuhan sarana farmasi, posyandu dan puskesmas baru di beberapa tempat serta mengintensifkan penyusunan dan melengkapi permohonan untuk pembangunan RS Pratama.

Berita Lainnya

Berita Terbaru