Samosir (buseronline.com) – Pemerintah Kabupaten Samosir memperpanjang kerjasama dengan Universitas Negeri Medan (Unimed) terkait kerjasama bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat serta peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Perpanjangan kerjasama yang sudah dimulai sejak Tahun 2016 lalu ini, ditandai dengan penandatangan MoU oleh Bupati Samosir Vandiko T Gultom ST dan Rektor Unimed Dr Syamsul Gultom SKM MKes di Aula Kantor Bupati Samosir, Senin (21/11/2022).
Pada kesempatan tersebut juga dilakukan penyerahan sebanyak 192 orang Mahasiswa program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) dari Unimed ke Pemkab Samosir. Mahasiswa ini akan ditempatkan di 15 Desa Wisata di Kabupaten Samosir selama 1 minggu ke depan.
Bupati Samosir Vandiko T Gultom ST menyampaikan terima kasih sekaligus menyambut baik dan mendukung program ini, karena akan memberi dampak yang sangat menguntungkan bagi kedua belah pihak, yakni Kabupaten Samosir dan juga mahasiswa peserta PMM.
“Harapan kami para mahasiswa ini akan mengaplikasikan ilmunya di lokasi desa yang dikunjungi, sehingga kedepan akan ada kemandirian desa dalam hal peningkatan pembangunan kearah yang lebih baik,” katanya.
Bupati Samosir juga berharap kerjasama dengan Unimed ke depan dapat semakin ditingkatkan termasuk diberbagai bidang dalam mendukung pencapaian Visi Kabupaten Samosir.
Menurutnya, pembangunan akan semakin cepat telaksana apabila ada kerjasama yang baik dengan akademisi-akademisi handal.
Rektor Unimed Dr Syamsul Gultom SKM MKes menyambut baik pelaksanaan kegiatan penandatanganan dan penerimaan mahasiswa program PMM.
Dengan ditandatanganinya perpanjangan kerjasama ini, maka Unimed akan mengimplementasikan di semua bidang yang relevan dengan universitas dalam mendukung program pembangunan di Kabupaten Samosir.
Program PMM ini, adalah salah satu program Kemendikbud Ristek yang merupakan sebuah program pertukaran mahasiswa dalam negeri selama satu semester yang akan mengajak para mahasiswa, untuk mendapatkan pengalaman belajar di perguruan tinggi terbaik di seluruh Indonesia.
Melalui program ini, mahasiswa akan mendapatkan pengakuan kredit hingga 20 SKS. Dengan mengikuti program PMM, mahasiswa mendapatkan kesempatan untuk mengeksplor dan mempelajari keberagaman budaya nusantara.
Mendapat pengalaman baru terkait nilai-nilai keberagaman suku, agama, kepercayaan, kebudayaan, dan bahasa. Mendapat kesempatan untuk merefleksikan nilai kebangsaan dan kebhinekaan.
“Melalui PMM ini, saya juga berharap adik-adik mahasiswa ini akan menjadi duta promosi pariwisata yang baik bagi Kabupaten Samosir, setalah selesai nantinya,” ujarnya.
Penandatanganan perpanjangan kerjasama ini disaksikan oleh sejumlah pejabat diantaranya Ketua Senat Unimed Prof Dr Syawal Gultom MPd, Wakil Rektor II Prof Dr Martina Restuati MPd, Wakil Rektor III Prof Dr Sahat Siagian MPd.
Wakil Rektor IV Prof Manihar Situmorang MSc PhD, Asisten I Sekdakab Samosir Drs Tunggul Sinaga, Asisten II Hotraja Sitanggang ST MM dan sejumlah pimpinan OPD terkait.