Yogyakarta (buseronline.com) – Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor bersama istri, Ny Juniatry Franc Tumanggor bertemu beberapa mahasiswa UGM asal Kabupaten Pakpak Bharat, beberapa hari yang lalu.
Tercatat lima orang putra putri Pakpak Bharat saat ini tengah mengikuti perkuliahan di UGM, Yogyakarta, yaitu Acan Kessa Boangmanalu (Prodi Ilmu dan Industri Peternakan), Hilda Restu Nadia Solin (Prodi Kedokteran Hewan), Mesrika Yanti Solin (Prodi Magister Ilmu Perikanan).
Kemudian, Andre Berutu (Prodi Teknik Geologi), dan Monika Cyntia Boangmanalu, (Prodi Kehutanan). Disebuah rumah makan sederhana dibilangan Kota Jogjakarta, Bupati memberikan banyak wejangan dan motivasi bagi putra putri Pakpak Bharat ini.
“Jaga semangatmu, belajar yang tekun, cepat selesaikan kuliahnya, kalian ditunggu orang tuamu di Pakpak Bharat guna segera membantu pembangunan di sana,” pesan Bupati kepada mereka.
Ia mengatakan perlu rasanya bagi dia untuk selalu memberikan yang terbaik bagi putra putri Pakpak Bharat ini. Sebagai upaya dia untuk membangun dan mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal dan mumpuni di Kabupaten Pakpak Bharat.
“Sudah menjadi tekad kami, dan menjadi bagian dari visi misi kaki selaku bupati untuk membangun manusia Pakpak Bharat yang handal dan mumpuni, sebagai bekal perjalanan Kabupaten ini dimasa datang. Untuk tujuan itulah kami datang ke sini, menjalin kerja sama dengan UGM untuk membantu mengembangkan sumber daya Pakpak Bharat yang pada akhirnya nanti bisa membawa Pakpak Bharat kearah yang lebih maju lagi,” ungkapnya.
Acan Kessa Boangmanalu, salah seorang mahasiswa asal Pakpak Bharat yang kuliah di UGM mengungkapkan rasa syukur dan bangga dirinya mendapat kunjungan dari orang nomor satu di Kabupaten Pakpak Bharat ini. Kehadiran bupati menjadi motivasi tersendiri bagi mahasiswa di UGM, mendengar adanya kerja sama antara Pakpak Bharat dengan UGM sangat bangga.
“Ini tentunya juga akan memberikan peluang besar untuk kami, untuk adik-adik kami yang ingin melanjutkan sekolah baik S1, S2 di UGM, karena beberapa faktor termasuk ekonomi, sangat sulit bagi kami untuk bisa menuntut ilmu di UGM. Tentu dengan kerja sama ini, bapak bupati sudah membuka pintu bagi siswa Pakpak Bharat yang ingin sekolah di UGM. Terimakasih bapak bupati, sehat-sehat bapak dimanapun berada,” ucap mahasiswa Prodi Ilmu dan Industri Peternakan ini.
Sementara, Hilda Restu Nadia Solin, mahasiswa Prodi Kedokteran Hewan mengungkapkan bahwa bisa berbincang langsung dengan Bupati menjadi sebuah kebanggan sendiri baginya.
“Cukup lama kami berbincang dengan beliau, bapak bupati memberi motivasi bagaimana menjadi seorang mahasiswa yang perlu mengasah softskill dan perbanyak pengalaman, gali ilmu sebanyak mungkin, dan jadilah Seorang mahasiswa yang berattitude baik, inovatif dan kreatif,” ungkap dara cantik asal Kecamatan Tinada ini.
Seperti diketahui, Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor datang ke Kota Gudeg, Jogjakarta, guna merampungkan ikatan kerja sama dalam bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan peningkatan daya saing daerah di Kabupaten Pakpak Bharat dengan Universitas Gajah Mada, Jogjakarta.
Kerja sama ini diharapkan mampu membantu Pakpak Bharat dalam menggal berbagai potensi unggul daerah penghasil gambir dan kapur terbaik ini.