Medan (buseronline.com) – Pemkab Asahan menerima penghargaan peringkat kedua Kinerja Penyaluran Dana Desa Terbaik Tahun 2022 di wilayah Provinsi Sumut.
Atas keberhasilan tersebut Bupati Asahan H Surya BSc menyampaikan ucapan syukur dan berterima kasih kepada semua pihak yang telah berperan aktif, sehingga diperoleh hasil yang sangat memuaskan yakni peringkat dua Kinerja Penyaluran Dana Desa Terbaik Tahun 2022.
“Raihan ini merupakan kebanggaan bagi Pemerintah Kabupaten Asahan, terima kasih kepada seluruh pihak dan aparatur yang berperan aktif sehingga Pemkab Asahan memperoleh peringkat dua Kinerja Penyaluran Dana Desa Terbaik Tahun 2022 di wilayah Provinsi Sumut,” katanya, Minggu (4/12/2022).
Ia berharap agar seluruh OPD yang ada di lingkungan Pemkab Asahan berupaya semaksimal mungkin dalam mewujudkan setiap program pembangunan dengan tetap mematuhi ketentuan dan peraturan yang berlaku.
“Saya berharap kita tetap melaksanakan tugas dengan tetap berpedoman kepada prinsip 3T (Tertib Administrasi, Tertib Anggaran, dan Tertib dalam menjalankan tugas) dan selalu berusaha untuk melaksanaan anggaran dengan sebaik mungkin demi mewujudkan masyarakat Kabupaten Asahan sejahtera yang religius dan berkarakter,” pungkasmya.
Sebelumnya, Surya mengikuti kegiatan penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Transfer Ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2023 yang bertempat di Aula Tengku Rizal Nurdin, Medan, Jumat (2/12/2022).
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi didampingi Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Sumut menyerahkan langsung DIPA dan TKD TA 2023 kepada beberapa kepala daerah yang berhadir.
Gubernur Edy sampaikan kegiatan ini merupakan simbol dari dimulainya pelaksanaan APBN 2023. DIPA K/L dan Daftar Alokasi TKD merupakan dokumen APBN yang sangat penting untuk menjadi acuan bagi Instansi Vertikal, Kementerian, Lembaga dan Kepala Daerah dalam melaksanakan berbagai program pembangunan secara kolaboratif, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Edy juga sampaikan pesan dari Presiden RI Joko Widodo bahwa belanja negara diarahkan untuk mendukung pemulihan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan rakyat melalui belanja pendidikan dan kesehatan untuk membangun SDM unggul dan produktif, penyelesaian proyek-proyek strategis nasional, penguatan hilirisasi industri, dan pengembangan ekonomi hijau untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan.
Edy sampaikan kepada setiap pemerintah daerah yang berada di Provinsi Sumut untuk dapat menjaga dan memperkuat jaring pengaman sosial terutama bagi masyarakat miskin dan rentan, menurunkan kemiskinan ekstrem dan mengurangi kesenjangan.
Kemudian, meningkatkan kinerja pemerintah daerah dalam perbaikan layanan kepada masyarakat dan memajukan perekonomian di daerah dan mendukung reformasi birokrasi, penyederhanaan regulasi, dan mendukung persiapan Pemilu 2024 Dalam upaya optimalisasi pelaksanaan APBN 2023 dan mempercepat ketersampaian maanfaatnya kepada masyarakat.
“Seluruh pemerintah daerah agar benar-benar menggunakan alokasi TKD tahun 2023 dengan baik, sehingga dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya untuk pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.