Simalungun (buseronline.com) – Pemkab Simalungun rapat analisa dan evaluasi (anev) situasi perkembangan Covid-19, di Jalan Asahan Km 6, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun. Rapat tersebut digelar dua sesi menyikapi adanya warga yang terkonfirmasi Covid-19.
Rapat tersebut dihadiri Kapolres Simalungun diwakili Kabag Ops AKP Kristo Tamba, Kadis Kesehatan Edwin Toni SM Simanjuntak, Kasatpol PP Adnadi Girsang, Kepala BPBD Ramadhan Damanik, Kakan Kemenag Ahmad Sopiyan, jajaran camat dan Kepala Puskesmas se Kabupaten Simalungun.
“Posko Satgas Covid-19 difungsikan kembali karena pandemi belum juga berakhir,” pinta Wakil Bupati Simalungun Zonny Waldi, Sabtu (10/12/2022).
Berdasarkan update data terbaru kasus Covid-19 di Simalungun, tercatat kasus konfirmasi 19, kasus suspek 0, kasus probable 0, sembuh 4.275, kematian probable 73 dan kematian konfirmasi 353.
Zonny mengatakan, perkembangan kasus Covid-19 patut terus diwaspadai terutama dalam menghadapi perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru).
“Tentu banyak keluarga kita yang datang dari berbagai daerah untuk berkunjung ke Simalungun. Oleh karena itu, kita harus mengambil langkah-langkah antisipasi untuk meminimalisir perkembangan kasus Covid-19,” ujarnya.
Selain mengaktifkan kembali Posko Satgas Covid-19, ia meminta Dinas Kesehatan Simalungun dan seluruh fasilitas kesehatan agar meningkatkan vaksinasi kepada masyarakat. Vaksinasi juga diharapkan digelar di Posko Pengamanan Nataru.
“Bekerjalah secara teratur, terarah dan konsisten. Data terkait perkembangan Covid-19 agar terus dilaporkan. Jadwalkan kembali untuk analisa dan evaluasi perkembangan Covid-19 di Simalungun,” urainya.
Dalam kesempatan itu, peserta rapat diajak untuk ikut mengimbau masyarakat agar menjalankan protokol kesehatan sebagai salah satu upaya memutus mata rantai perkembangan Covid-19.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Esron Sinaga meminta para camat dan Kepala Puskesmas berperan aktif melaksanakan vaksinasi kepada warga.