26 C
Medan
Jumat, November 22, 2024

Bupati Humbahas Minta Perangkat Desa Pastikan Masyarakat Pahami Stunting

Berita HariIni

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Humbahas (buseronline.com) – Stunting merupakan masalah serius sehingga diperlukan peran seluruh pihak untuk terlibat dalam hal penanganannya.

Hal itu disampaikan Bupati Humbang Hasundutan (Humbahas) Dosmar Banjarnahor saat menghadiri musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Pollung Tahun 2023, di halaman Kantor Camat Pollung.

“Stunting masalah serius, diminta kepada Kadis Kesehatan P2KB dan Kepala Puskesmas agar fokus penanganan stunting,” katanya.

Ia meminta dinas terkait dan seluruh perangkat desa untuk memastikan semua masyarakat memahami dulu apa itu stunting, sehingga masyarakat tahu cara mencegahnya dan memastikan anak mendapat pola asuh yang benar.

“Semua perangkat desa agar fokus dalam penanganan stunting ini dan memastikan pendataan yang benar. Semua harus terlibat dalam penanganan stunting,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, ia menjelaskan bahwa misi pertama Pemkab Humbahas adalah mewujudkan SDM berkualitas melalui peningkatan mutu layanan pendidikan dan kesehatan.

Untuk itu dia meminta seluruh kepala sekolah untuk memastikan kualitas pendidikan supaya semakin baik lagi.

“Kualitas SDM anak-anak ke depan menjadi tanggungjawab para tenaga pendidik. Jangan sampai ada siswa SMP yang tidak bisa membaca, apalagi berhitung,” imbuhnya.

Lebih lanjut disampaikan, dengan adanya metode matematika gasing (gampang asik dan menyenangkan) yang saat ini sedang digalakkan di daerah itu, diharapkan semua siswa sekolah dasar harus mampu berhitung hingga ke matematika pecahan.

“Kepala desa dan perangkatnya harus bekerja optimal, kalian sangat menentukan kemajuan desa. Keberhasilan bisa didapat hanya dengan bekerja keras dan bekerja serius,” pungkasnya.

Musrenbang yang dihadiri para pimpinan OPD, Uspika Kecamatan Pollung, dan berbagai elemen masyarakat itu mengangkat thema “Peningkatan perekonomian melalui pembangunan sumber daya manusia, pertanian, dan ekonomi kreatif yang didukung pembangunan infrastruktur yang berkeadilan”.

Berita Lainnya

Berita Terbaru