Langkat (buseronline.com) – Polsek Pangkalan Brandan menggelar kegiatan seminar anti kekerasan dan pergaulan negatif di SMK Yayasan Pendidikan Tehnik (YPT) Jalan Dempo, Kelurahan Brandan Barat, Kecamatan Babalan, Kabupaten Langkat.
Kasi Humas Polres Langkat AKP Joko Sumpeno mengatakan kegiatan seminar yang dipimpin Kapolsek Pangkalan Brandan AKP Bram Chandra Sihombing didampingi Kepala SMK YPT Hasan Ansari itu digelar di ruang praktek komputer dan diikuti sekira 30 pelajar.
Dalam kegiatan tersebut katanya, para pelajar diberi pemahaman tentang bahaya dari aksi kekerasan, baik kekerasan terhadap wanita dan anak, serta kekerasan kepada teman sesama pelajar (bully).
Sementara, pergaulan negatif yang harus dihindari para pelajar antara lain penyalahgunaan dan peredaran Narkoba, seks bebas, tawuran dan kejahatan lainnya.
Pada kesempatan itu, tambahnya, Kapolsek Pangkalan Brandan menjelaskan bahwa kandungan dalam Narkoba membawa efek yang sangat buruk bagi kesehatan, memiliki resiko ketergantungan, serta mengubah perilaku baik fisik, mental maupun emosional seseorang.
Dicontohkan, pada tahun 2022 lalu pernah terjadi peristiwa pemerkosaan dan pembunuhan terhadap siswi SMP yang dilakukan tetangga sekaligus temannya. Setelah ditangkap, pelaku mengaku nekat melakukan aksi keji itu karena sedang di bawah pengaruh Narkoba.
Diakui, kegiatan itu mendapat respon positif dari para guru dan pelajar, karena dinilai menambah wawasan tentang hukum dan bahaya Narkotika. Selain itu, para pelajar juga dapat berinteraksi langsung dengan petugas kepolisian melalui sesi tanya jawab.
