Jakarta (buseronline.com) – Asisten Kapolri Bidang Operasi (Asops), Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi mengatakan Polri akan segera menyusun konsep pengamanan terkait pelaksanaan Liga 1 2023-2024 yang akan digelar mulai 1 Juli 2033.
Polri akan membahas soal penyelenggara Liga 1 bersama dengan PSSI dalam usai pagelaran KTT ASEAN di Labuan Bajo, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
“Polri akan mempersiapkan konsep baru tentang penyelenggaraan liga yang lebih baik dan nyaman bagi penonton, penyelenggara dan klub,” katanya, seperti dilansir dari polri.go.id.
Menurutnya, Polri akan melakukan pembahasan internal lebih dahulu baru selepas pelaksanaan KTT ASEAN yang masih berlangsung saat ini di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.
Setelah itu, Polri baru akan melakukan pembahasan bersama pihak terkait, termasuk PSSI.
Agung menyebut, fokus dari penyelenggaraan Liga 1 mendatang adalah aspek kenyamanan dan keselamatan.
“Mari kita bersama mewujudkan era baru menjadi persepakbolaan Indonesia yang maju dan berkelas,” tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyampaikan bahwa Liga 1 akan dimulai pada 1 Juli 2023.
Erick mengatakan, hal itu sudah dikoordinasikan dengan PT LIB selaku operator mengenai rancangan jadwal dan membahas perihal perizinan dengan kepolisian.
“Kita sudah bilang kalau Liganya nanti tanggal 1 Juli. Saya sudah meminta Liga (PT LIB), tadi saya telepon ke Dirut (Ferry Paulus) tanggal 28 (April) saya minta detailnya karena kenapa, sudah bulan April. Kalau 1 Juli kan tinggal 2 bulan lagi,” kata Erick di GBK Arena, Senayan, Jakarta.
Sementara, Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru Sudjarno menyampaikan pihaknya sudah bergerak untuk mencari restu dari pihak kepolisian karena kini proses perizinan lebih ketat daripada sebelumnya.
“Sekarang kita lakukan dan kerjakan saat ini adalah amanat Perpol (Peraturan Polisi). Dua bulan harus mengajukan izin untuk liga,” tuturnya.