25 C
Medan
Minggu, Juli 7, 2024

Sub Pin Polio Putaran Kedua di Sumut

Berita HariIni

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Medan (buseronline.com) – Pemprov Sumut melalui Dinas Kesehatan Sumut melaksanakan pencanangan Sub PIN Polio putaran kedua di Aula Kantor Lurah Tegal Rejo, Kecamatan Medan Perjuangan.

Untuk itu, Kepala Dinas Kesehatan Sumut dr Alwi Mujahit Hasibuan MKes berharap seluruh anak usia 0-59 bulan akan bisa diimunisasi pada program yang akan dilaksanakan selama sepekan dan akan dilanjut dengan pelaksanaan sweeping selama lima hari tersebut.

Alwi menegaskan bahwa Sub PIN Polio ini harus bisa dituntaskan, sehingga jangan ada lagi anak yang belum ditetesi vaksin Polio. Untuk itu, sambungnya, para orang tua juga harus ikut memastikan anaknya sudah mendapatkan vaksin polio atau belum.

“Saya selaku Kepala Dinas Kesehatan Sumut, ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada bapak/Ibu yang sudah mau bekerjasama demi suksesnya pelaksanaan Sub Pekan Imunisasi Nasional Polio ini,” katanya.

Menurut Alwi, jika orang tua sayang kepada anaknya, maka sudah pasti tidak ada yang menginginkan anaknya mengalami kecacatan. Oleh karena itu, tambahnya, orang tua pasti akan membawa anaknya untuk ditetesi vaksin polio.

“Untuk itu saya juga berpesan mana tau ada anak tetangga bapak dan ibu yang anaknya belum divaksin polio agar diarahkan untuk mendatangi pos-pos pelaksanaan vaksin Polio ini,” tuturnya.

Sebelumnya, Alwi mengatakan dampak virus Polio dapat mengakibatkan kelumpuhan permanen pada anak. Polio juga tidak bisa diobati dan hanya dapat dicegah melalui imunisasi.

“Jadi hanya dengan pemberian imunisasi kita dapat mencegah penularan virus Polio tersebut,” ujarnya.

Alwi menuturkan, berdasarkan data Sub PIN Polio Putaran pertama telah dilalui dengan baik yang berakhir tanggal 14 April 2023 dengan hasil 94,8% dari target 95%. Di mana anak usia 0-59 bulan yang telah ditetes nopv2 sebanyak 1.277.046 anak dari seluruh sasaran anak 1.346.655.

Alwi menyebutkan, diantara 33 Kabupaten/Kota se-Sumut ada 27 Kabupaten/Kota yang telah mencapai target >95%, kemudian ada satu Kabupaten yang mencapai 90,3% yaitu Karo dan lima Kabupaten/Kota di Kepulauan Nias <90%.

“Untuk melengkapi daya lindung anak-anak terhadap virus Polio kembali anak-anak tersebut akan mendapatkan tetes nOPV2 untuk kedua kalinya sehingga daya lindung bisa mencapai 90%,” terangnya.

Berita Lainnya

Selamat Idul Fitri

Berita Terbaru