Medan (buseronline.com) – Polda Sumut membentuk Tim Khusus (Timsus) buru pelaku begal terhadap Irawati Manurung (50) yang bekerja sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kodam I/BB.
Hal tersebut disampaikan Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi saat dikonfirmasi terkait belum dapatnya pelaku pembegalan tersebut.
“Polda Sumut, Polrestabes Medan dan Polsek Medan Sunggal membentuk Timsus untuk dapat segera menangkap pelaku jambret terhadap ASN Kodam I Bukit Barisan,” ujarnya.
Hadi menyebut masih terus memburu pelaku pembegalan yang menyebabkan korban dirawat di rumah sakit.
“Pelaku sedang kita kejar. Mohon doanya agar Timsus yang telah dibentuk dapat segera menangkap para pelaku jambret yang meresahkan tersebut,” terangnya.
Ia menegaskan Polda Sumut dan jajaran tidak mentolerir segala bentuk kejahatan jalanan seperti begal, jambret, dan geng motor yang meresahkan masyarakat.
“Tentunya para pelaku kejahatan jalanan yang sudah meresahkan ini akan ditindak tegas,” tegas Hadi.
Diketahui sebelumnya, seorang wanita, ASN di Kodam I/BB terluka setelah dijambret di Jalan Patriot, Kecamatan Medan Sunggal, Rabu (12/7/2023).
Selain mengalami luka, korban Irawati Manurung (50), warga Kompleks Kodam, Jalan Sunggal, kehilangan tas berisi dokumen penting dan satu unit handphone (HP).
Informasi didapat, kejadian berawal saat korban mengendarai sepeda motor seorang diri dari rumahnya menuju kantor tempatnya bekerja di Ajendam I Bukit Barisan, Jalan Perjuangan, Medan.
Saat melintas di Jalan Patriot, datang dua laki-laki berboncengan sepeda motor dari belakang. Pelaku yang berada di boncengan kemudian menarik tas korban dengan kuat.
Tarikan itu membuat korban dan sepeda motornya terhempas ke jalan. Dalam kondisi kesakitan, korban kemudian menuju Kodam I/BB untuk meminta pertolongan.
Sementara pelaku yang berhasil merampas tas dan HP korban langsung melarikan diri meninggalkan lokasi.