Tapanuli Selatan (buseronline.com) – Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) Dolly Pasaribu berharap kiranya anak-anak di daerahnya mampu melestarikan budaya lokal lewat lagu-lagu daerah.
Sebab jika bercermin dari tiap bait yang dirangkai dari lagu berjudul “Butet” misalnya, Bupati seketika terbayang bagaimana beratnya kehidupan pejuang di masa lalu.
“Termasuk pejuang di Kabupaten Tapanuli Selatan, banyak yang gugur di medan juang demi memerdekakan Bangsa Indonesia,” kata Dolly saat menghadiri Festival Paduan Suara tingkat SMA sederajat se-Kabupaten Tapsel di Gedung Serba Guna, Komplek Perkantoran Pemerintahan Tapsel Jalan Prof Lafran Pane, Sipirok.
Bupati mengucapkan selamat kepada juara pertama dalam festival tersebut. Dengan membawakan lagu wajib “Indonesia Pusaka dan lagu daerah “Butet”, siswa/i asal SMA Negeri 1 Sipirok meraih juara pertama dan SMK Negeri 1 Sipirok meraih juara kedua.
Ia berharap di Hari Kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia nanti pada 17 Agustus, para pemenang dapat menampilkan penampilan terbaiknya.
“Kepada juara pertama, saya harapkan tetaplah meneladani lagu-lagu yang dibawakan,” ucapnya.
Kaban Kesbangpol Tapsel Hamdy S Pulungan memaparkan tujuan dilaksanakannya paduan suara tingkat SMA sederajat tersebut agar siswa/i dapat dibangkitkan rasa nasionalisme dan bangganya menjadi putra/putri asli Tapsel.
“Festival ini diikuti 3 zona di Kabupaten Tapsel. Yang pertama di Kecamatan Batang Angkola. Kemudian di Kecamatan Batang Toru dan Kecamatan Sipirok,” katanya. (TR)