Tebingtinggi (buseronline.com) – Pj Sekda Kota Tebingtinggi H Kamlan Mursyid SH MM mengajak seluruh Kepala OPD, Forkopimda dan pimpinan rumah sakit di Kota Tebingtinggi untuk dapat menjadi Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS) dan Bapak Asuh Keluarga Beresiko Stunting (BAKRS).
Hal tersebut disampaikan Pj Sekda Kota Tebingtinggi dalam rapat komitmen menjadi BAAS dan BAKRS, di Aula Balai Kota.
“Dengan ikut serta menjadi BAAS dan BAKRS, maka masalah stunting akan berkurang,” ujarnya.
Ia mengungkapkan jumlah kasus stunting di Kota Tebingtinggi sebesar 19,13 persen, sementara target pemerintah pusat terhadap kasus stunting nasional diharapkan dibawah 14 persen.
“Berarti ada 5 persen lebih stunting ini yang harus kita turunkan, diharapkan turun minimal kita sama dengan nasional,” ungkapnya.
Terkait hal tersebut, Pj Sekda mengajak semua pihak terkait untuk dapat menindaklanjuti program percepatan penurunan stunting yang juga merupakan salah satu program nasional.
“Program ini dari Bapak Presiden, jadi kita semua harus tindaklanjuti program ini oleh seluruh provinsi dan kabupaten/kota. Kalau kita bersama kita bisa selesaikan stunting ini,” ucapnya. (TR)