Jakarta (buseronline.com) – Indonesia tercatat sebagai negara dengan jumlah pengidap diabetes terbanyak kelima di dunia pada 2021 dengan total sebanyak 19,5 juta kasus.
Kemenkes RI melaporkan jumlah pengidap diabetes akan terus meningkat mencapai 28,6 juta kasus pada 2045.
Di atas Indonesia, ada empat negara lain yang mencapai jumlah kasus diabetes lebih banyak pada periode 2021.
Negara-negara tersebut yakni China dengan total 140,9 juta kasus, India 74,2 juta kasus, Pakistan 33 juta kasus, dan Amerika Serikat dengan total 32 juta kasus.
“Dalam satu dekade ini terjadi perubahan pola penyakit karena diabetes masuk ke dalam lima penyebab kematian terbesar di dunia,” kata Ketua Tim Kerja Diabetes Melitus, Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular (P2PTM) Kemenkes RI dr Esti Widiastuti MSc PH dalam konferensi pers di Jakarta, Senin.
“Prevalensi di Riskesdas 2018 baik diabetes maupun faktor risiko di antaranya baik obesitas manapun juga penyebab komplikasi-komplikasi disebabkan diabetes itu terjadi peningkatan yang cukup signifikan,” ujarnya.
Di Indonesia, pada 2019 diabetes menduduki posisi ke empat sebagai penyakit pemicu jumlah kematian terbanyak di Indonesia.
“Berikut prevalensi sejumlah penyakit beserta kasus kematiannya: Stroke: 19,4 persen, Jantung: 14,4 persen, Kanker: 13,5 persen, Diabetes: 6,2 persen,” tuturnya. (R3)
