Jakarta (buseronline.com) – Mabes Polri mengerahkan 74 personel Satuan Tugas (Satgas) Operasi Mantap Brata Pengamanan Pemilu 2024. Ditunjukan mengawal masing- masing calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres).
“Operasi Mantap Brata di tingkat pusat ada 9 satgas salah satunya adalah Satgas Pam (Pengamanan) Capres/Cawapres,” kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan kepada wartawan.
Ramadhan menjelaskan secara teknis pengamanan, capres cawapres mendapatkan dua tim pengamanan. Terdiri dari masing-masing, 37 personel bila dijumlahkan total 74 personel untuk satu pasangan.
“Masing-masing calon disiapkan dua tim, satu tim berjumlah 37 orang,” ujarnya.
Dengan rincian, satu tim terdiri dari sembilan personel bertugas sebagai asisten pribadi (spri) dan ajudan (ADC) untuk capres/cawapres dan istrinya, serta serta perwira penghubung protokol (Pabungkol).
Lalu, 21 personel bertugas sebagai pengamanan dan pengawalan yakni pengawal pribadi (walpri), pengamanan dan penyelamatan (matan) dan tenaga medis. Terakhir, tujuh personel lain menjadi pengawalan lalu lintas (wal lantas).
“Spri ADC bapak, ADC ibu dan pabungkol 9 orang. Pam dan Wal, walpri, matan dan tenaga medis 21 orang,” bebernya.
Sehingga dengan total adanya tiga pasang capres-cawapres maka ada 222 personel yang akan terbagi sebagai tim pengamanan pasangan nomor urut satu, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
Kemudian pasangan nomor urut dua, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, serta Ganjar Pranowo dan Mahfud MD. Mereka bakal melekat bertugas sesuai fungsinya mengawal masing-masing pasangan selama Pilpres 2024.
Hal itu sebagaimana, penandatanganan berita acara antara KPU RI dengan Polri yang diwakili oleh Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam) Polri pada Senin, 13 November 2023. (R)