Faro (buseronline.com) – Belanda menggilas Gibraltar dalam match day akhir Grup B Kualifikasi Piala Eropa 2024. Gibraltar vs Belanda berlangsung di Estadio Algarve, Rabu dini hari WIB.
Laga matchday 10 Grup Kualifikasi EURO 2024 itu berakhir dengan kemenangan telak 6-0 bagi Belanda.
Calvin Stengs (10’, 50’, 62’) jadi bintang di laga ini. Pemain sayap milik Feyenoord ini mencetak tiga gol dari hanya tiga kesempatan menembak.
Tiga gol lain dibagi rata dengan tiga pemain. Mereka adalah Mats Wieffer (23’), Teun Koopmeiners (38’), dan Cody Gakpo (81’).
Kemenangan ini membuat Belanda telah mengumpulkan 18 poin dan berhak duduk di posisi 2 klasemen sementara. Gibraltar tetap di dasar klasemen dengan 0 poin dan selisih gol mencapai 41.
Belanda sudah mampu membuka keunggulan di awal laga berkat Stengs (10’). Umpan terukur Joey Veerman dimanfaatkannya dengan sebaik mungkin untuk mencetak gol.
Veerman lagi-lagi jadi kreator kedua Belanda yang kali ini dicetak Wieffer (23’). Kali ini prosesnya berasal dari tendangan sudut.
Gol ketiga Belanda tercipta lewat kerja sama apik Hartman dan Koopmeiners. Hartman yang tidak egois, memberikan umpan matang kepada Koopmeiners yang berdiri lebih bebas untuk menjauhkan keunggulan (38’).
Keunggulan tiga gol cukup layak bagi Belanda yang sepanjang babak pertama dominan dengan 80 persen penguasaan bola dan 14 tembakan. Gibraltar tidak diberikan sekalipun kesempatan menembak.
Stengs (50’) kembali mencatatkan namanya di papan skor di awal babak kedua. Penyerang sayap Belanda ini melakukan finishing cantik setelah bermain satu-dua dengan Malen.
Stengs (62’) akhirnya mencetak gol ketiganya di laga ini untuk membawa Belanda menjauh 5-0. Kali ini, ia memanfaatkan individual error pemain Gibraltar saat hendak menyapu bola.
Belanda kembali menambah pundi-pundi golnya lewat pemain yang baru masuk, Gakpo (81’). Dengan tenaga yang masih segar, dia melakukan aksi individual, yang diakhiri dengan tendangan placing.
Hingga laga berakhir, Belanda gagal mencetak gol lagi. Gibraltar dibuat tidak berkutik selama 90 menit dengan gagal melepas satupun tembakan. (R)