Medan (buseronline.com) – Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) H Adam Malik menjalani supervisi sebagai salah satu penyedia layanan pemeriksaan Viral Load (VL) HIV terbaik. Tim dari Dinas Kesehatan Provinsi Sumut bersama Yayasan KNCV Indonesia sekaligus mewakili Tim Kerja HIV dan PIMS Kemenkes RI langsung berkunjung ke RSUP H Adam Malik dalam rangka supervisi tersebut, sekaligus mendokumentasikan kegiatan layanan pemeriksaan VL HIV di rumah sakit ini, Kamis.
“Laboratorium pemeriksaan RS Adam Malik sangat banyak membantu di Sumut khususnya dan umunya secara nasional. Termasuk salah satu lab pemeriksa terbaik di nasional,” kata Diyah Tri Wahyuni SKM MKes selaku Penanggung Jawab Program HIV Dinas Kesehatan Provinsi Sumut saat memberikan keterangan kepada jajaran direksi dan manajemen RSUP H Adam Malik dalam kunjungan di Poli Pusyansus Instalasi Rawat Jalan RSUP H Adam Malik.
Disampaikan Diyah, laboratorium RS Adam Malik mampu menyelesaikan pemeriksaan VL HIV sesuai dengan target. Bahkan, menurutnya sempat dilakukan relokasi reagen (cairan untuk pemeriksaan) dari wilayah Kalimantan dan Jakarta agar bisa digunakan oleh laboratorium RS Adam Malik, sehingga bisa melakukan pemeriksaan sampel lebih banyak lagi dalam upaya mendapatkan cakupan target ODHIV (orang dengan HIV) yang lebih luas lagi.
“Di antara semua lab besar di Indonesia, RS Adam Malik salah satu yang capaiannya di atas 70 persen, memenuhi cakupan target ODHIV nasional,” tambah perwakilan Yayasan KNCV Indonesia drg Meilani pula.
Berdasarkan data, total capaian RS Adam Malik ini telah melampaui cakupan pengiriman sampel di Provinsi Sumut periode 1 Januari-31 Oktober 2023 sebanyak 60 persen, yang menjadi salah satu capaian pemeriksaan VL HIV terbaik di Indonesia.
Sementara, Direktur Utama RSUP H Adam Malik dr Zainal Safri MKed(PD) SpPD-KKV SpJP(K) menyampaikan terima kasih atas dukungan Kemenkes RI, Dinas Kesehatan provinsi dan kabupaten/kota di wilayah Sumut, serta Yayasan KNCV Indonesia. Sehingga, RS Adam Malik dapat memberikan layanan maksimal dan terbaik kepada seluruh pasien ODHIV di Sumut, termasuk dalam melayani pemeriksaan VL HIV terhadap ODHIV selama ini.
“Sejauh ini relatif tidak ada masalah dalam pelayanan HIV di RS Adam Malik. Kami juga terus melakukan peningkatan layanan, termasuk juga infrastruktur dan fasilitas, serta mempertahankan kualitas pemeriksaan, Harapannya, pemeriksaan VL HIV ini bisa terus dilakukan secara berkesinambungan, agar kita dapat memenuhi target pemerintah untuk mencapai 3.0 (three zero) HIV pada tahun 2030,” pungkasnya.
Dalam pertemuan tim supervisi tersebut, turut hadir Direktur Medik dan Keperawatan dr Otman Siregar SpOT(K) Spine, Kepala Instalasi Rawat Jalan dr David Luther MKed (OG) SpOG (K), para dokter spesialis yang bertugas di Poli Pusyansus, serta jajaran manajemen rumah sakit.
Setelah sambutan, tim supervisi kemudian mendokumentasikan layanan pemeriksaan VL HIV di RS Adam Malik dalam bentuk video, termasuk juga testimoni dari direksi. (P3)