Jakarta (buseronline.com) – Polri melalui Divisi Humas menggelar deklarasi Pemilu Damai bersama Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI) di Jakarta.
Setidaknya lima perwakilan perusahaan telekomunikasi menghadiri deklarasi Pemilu Damai ini.
Turut hadir Wadirtipid Siber Bareskrim, Kabagopsnalkom Rotekkom Div TIK Polri, Kasubdit Propaganda Dit Kamsus Baintelkam Polri, para Karo serta Kabag di jajaran Humas Polri.
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho menerangkan, kolaborasi demi menjaga persatuan dan kesatuan di tengah hiruk pikuk Pemilu menjadi sangat penting.
Di sisi lain, masyarakat harus terus diedukasi bahwa berbeda pilihan menjadi hal yang biasa.
“Maka dari itu kita yang beda cukup di TPS saja apapun yang terjadi itu adalah pilihan bangsa yang terbaik,” kata Irjen Sandi.
Kadiv Humas Polri menegaskan menjaga Pemilu agar berjalan damai menjadi tugas seluruh elemen masyarakat.
Oleh karenanya, di ruang digital maupun di kehidupan nyata semangat persatuan harus terus digelorakan.
Irjen Sandi menjelaskan, literasi digital harus terus dimasifkan. Untuk itu, peran penyedia jasa telekomunikasi harus saling bahu-membahu demi menciptakan etika bermedsos yang baik di masyarakat.
Sebagaimana pesan Kapolri, Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo, bahwa pesta demokrasi harus dilakukan dengan suka cita dalam kesatuan.
Sebab, Pemilu 2024 adalah pemilihan pemimpin yang akan mewujudkan cita-cita bersama, yakni Indonesia Maju dan Indonesia Emas 2045.
“Prinsip kita bersama, lebih baik mencegah daripada mengobati,” tutup Irjen Sandi. (R3)