Brussels (buseronline.com) – Liverpool menutup fase grup Liga Europa dengan kekalahan. Liverpool mesti mengakui keunggulan tuan rumah Union Saint-Gilloise dengan skor akhir 1-2.
Laga Union SG vs Liverpool dilangsungkan di Lotto Park, Jumat dini hari WIB. The Reds mengistirahatkan sebagian besar pemain seniornya dengan menurunkan pemain-pemain muda.
Tiga gol yang tercipta di pertandingan ini seluruhnya terlahir di babak pertama. Mohamed El Amine Amoura membawa tim tuan rumah memimpin lebih dulu, sebelum Jarell Quansah mencetak gol balasan Liverpool. Cameron Puertas menjadi momok Liverpool setelah mencetak gol penentu kemenangan Union SG di akhir babak pertama.
Kekalahan ini tidak berpengaruh terhadap Liverpool karena sudah mengamankan kelolosan ke fase knockout sebagai juara Grup E. Si Merah kini mengumpulkan 12 poin dari enam pertandingan, sedangkan Union SG tersingkir karena finis di peringkat ketiga dengan selisih dua poin dari Toulouse yang menjadi runner-up grup.
Union Saint-Gilloise membuat sebuah peluang emas selepas 20 menit. Gustaf Nilsson mengalahkan Jarell Quansah untuk berhadapan satu lawan satu dengan Caoimhim Kelleher.
Namun, sepakan kaki kanannya bisa diselamatkan. Union Saint-Gilloise memecah kebuntuan. Di menit ke-32, Mohammed El Amine Amoura membuka skor.
Bola yang dikuasai Curtis Jones direbut, Nilsson melepaskan umpan panjang untuk dikejar Amoura. Dia menggiring bola sampai kotak penalti Liverpool, memperdaya Kelleher lalu melepaskan tembakan ke gawang yang sudah kosong. Union Saint-Gilloise memimpin 1-0.
Keunggulan tuan rumah hanya bertahan sebentar. Quansah mencetak gol penyama Liverpool pada tujuh menit berselang. Dari sepak pojok di sayap kanan, Jones mengirim bola ke dalam kotak penalti.
Quansah mengontrol bola dengan satu sentuhan sebelum melakukan penyelesaian dengan tembakan kaki kanan untuk menjadikan kedudukan 1-1.
Union Saint-Gilloise kembali di depan. Cameron Puertas menciptakan gol kedua Saint-Gilloise pada tiga menit terakhir waktu normal.
Liverpool kehilangan bola, kemudian Amoura memimpin serangan Saint-Gilloise di sayap kanan. Bola crossing menemui Cameron Puertas di luar kotak penalti, lalu dituntaskan dengan tendangan keras kaki kanan.
Union Saint-Gilloise 2, Liverpool 1. Skor yang bertahan sampai paruh babak. Union Saint-Gilloise mencetak gol ketiga usai pertandingan berlangsung sejam.
Puertas membobol gawang Liverpool untuk kali kedua. Namun, setelah dilakukan pemeriksaan VAR gol tersebut dianulir karena terjadi hand ball lebih dulu.
Usai gagal mendapatkan gol ketiganya, Union Saint-Gilloise mengancam Liverpool dua kali beruntun. Crossing Amoura kepada Nilsson diteruskan dengan sundulan ke arah gawang.
Kelleher gagal menjangkau bola tapi percobaan ini masih melambung tipis. Setelahnya kerja sama Sadiki dengan Amoura diakhiri dengan tembakan keras, yang diselamatkan Kelleher.
Liverpool menciptakan peluang di menit ke-78. Harvey Elliott melepaskan umpan kepada Ryan Gravenbech lalu melewati penjagaan Amani sebelum melepaskan tembakan mendatar. Kiper Anthony Moris masih mudah menangkap bola.
Di sisa waktu permainan, Liverpool lebih banyak menciptakan peluang untuk mencari gol keduanya. Namun, Union Saint-Gilloise bertahan solid untuk menjaga keunggulan 2-1 bertahan sampai pertandingan selesai. (R)