Simalungun (buseronline.com) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun menggelar rapat koordinasi percepatan penurunan stunting di Pamatangraya. Dibahas juga tentang peran Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS).
Rapat tersebut dibuka Wakil Bupati Simalungun, Zonny Waldi yang juga sebagai Ketua TPPS. Kegiatan itu, juga bertujuan untuk memetakan percepatan penurunan stunting.
Zonny memberi apresiasi kepada seluruh tim yang selama ini dinilai kompak dan solid sehingga capaian penurunan angka stunting cukup baik.
“Namun, ada beberapa kekurangan yang perlu diperbaiki, seperti penyempurnaan aspek kelembagaan yang belum sepenuhnya mendukung terutama SOP (Standar Operasional Prosedur) dari seluruh dinas yang terlibat,” katanya.
Karenanya, Zonny meminta agar diadakan rapat rutin terkait penurunan stunting serta melakukan evaluasi kinerja.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pendataan Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Gimrod Sinaga mengatakan, TPPS sudah terstruktur. Tapi, beberapa bidang dinilai masih perlu melakukan pendekatan.
“Kami laporkan bahwa sudah dilaksanakan rembuk stunting di desa dan akan dilaksanakan rembuk stunting di kecamatan serta kabupaten,” urainya.
Menurutnya, Dinas PPKB adalah sekretariat percepatan penurunan stunting. Pihaknya menerima laporan kegiatan dari setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Ini sangat diperlukan agar data “by name by addres” terutama data balita stunting dan data keluarga beresiko stunting dapat diverifikasi kebenarannya dan diupdate,” ujarnya.
Dalam rapat tersebut, dipaparkan upaya-upaya yang akan dilaksanakan dalam rangka percepatan penurunan stunting di wilayah Kabupaten Simalungun. (R)
