Jakarta (buseronline.com) – Presiden Republik Indonesia, Ir H Joko Widodo (Jokowi) menyatakan bahwa stok beras nasional dalam kondisi baik dan tidak ada masalah yang perlu dikhawatirkan.
Menjelang bulan Ramadan, pemerintah Indonesia memperkuat antisipasi terhadap stabilitas harga bahan pokok, khususnya beras.
Hal tersebut disampaikan Presiden Jokowi dalam keterangannya kepada media di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Menurut Presiden Jokowi, persiapan menjelang bulan puasa dan Lebaran, termasuk ketersediaan bahan pokok, merupakan prioritas utama pemerintah.
“Untuk beras, saya kira stoknya tidak ada masalah, dan bahan-bahan lainnya nanti secara detail saya lihat di lapangan,” ujar Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi menyebut bahwa harga beras di beberapa pasar, khususnya di pasar-pasar utama seperti Pasar Induk Cipinang dan Pasar Johar di Karawang, sudah mengalami penurunan.
Presiden Jokowi pun berharap panen raya yang akan segera terjadi bisa menurunkan harga beras lebih rendah lagi.
“Kita harapkan karena panen raya segera mungkin dalam satu bulan ke depan akan terjadi, saya kira harga itu akan turun banyak,” ujar Presiden Jokowi.
Meskipun harga gabah di lapangan dilaporkan telah mengalami penurunan, Presiden Jokowi menekankan pentingnya penurunan harga yang tidak terlalu drastis agar petani tetap mendapat ruang keuntungan yang adil.
“Gabah juga saya mendapat informasi di lapangan sudah turun, tetapi turunnya jangan drastis, karena petani juga perlu diberikan ruang keuntungan,” tutup Presiden Jokowi. (R3)