Tebingtinggi (buseronline.com) – Pj Wali Kota Tebingtinggi Syarmadani didampingi Pj Sekda Tebingtinggi Kamlan Mursyid meninjau pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) di Kecamatan Padang Hilir, Jalan Syech Beringin yang diselenggarakan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian.
Peninjauan ini dilakukan seusai mengikuti rapat koordinasi (rakor) pengendalian inflasi tahun 2024 secara virtual yang dilaksanakan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) bersama Bapanas, Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan dan Kementerian Perindustrian Dalam Negeri, serentak bersamaan dengan Apel Siaga Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Jelang Idul Fitri 1445 H.
Kadis Ketapang dan Pertanian Kota Tebingtinggi Marimbun Marpaung mengatakan bahwa kegiatan GPM ini sesuai dengan instruksi dari Bapanas dan Kemendagri RI.
“Kami melaksanakan juga GPM. Di Kecamatan Padang Hilir, kita distribusikan ada beberapa komoditi, beras SPHP 5 kg sebanyak 6 ton, ada juga cabai merah, bawang merah, gula pasir dan minyak goreng,” jelasnya.
Untuk stok dan kesediaan, bahwa untuk 50 hari ke depan bahan pangan sembako, terang Kadis Ketapang dan Pertanian, masih cukup dan aman. Seraya menghimbau, agar masyarakat tidak panic buying (berbelanja berlebihan), tidak melakukan spekulan dan/atau penimbunan.
Seorang warga Jalan Baja, Rosmauli (39) yang mengikuti GPM menyampaikan sangat terbantu dengan adanya kegiatan GPM ini.
“Syukurlah dibuat pemerintah seperti ini. Bayangkan pak, harga beras tinggi. Sekarang dipasaran 70 ribu, dari mana uang kami pak. Dan berasnya bagus, ga pecah, puas dan terbantu sekali kami,” pungkasnya.
Turut dihadiri mendampingi Pj Wali Kota, Kapolsek Padang Hilir AKP S Galingging, perwakilan Danramil 13/TT, Plt Asisten Ekbang Ir Nasrullah, sejumlah Kepala OPD terkait, Kadis Perdagangan, Koperasi dan UKM, Kadis Sosial, Kadisnakerperin, perwakilan Perum Bulog, perwakilan BPS, perwakilan OPD terkait. (R)
