Senin, April 7, 2025
24 C
Medan

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Jakarta (buseronline.com) – Kemenkes RI bersama UNDP dan WHO menyepakati kerja sama untuk membangun sistem kesehatan yang tahan terhadap perubahan iklim dengan pendanaan dari Green Climate Fund (GCF).

Sebagai bagian dari proyek global GCF, yang mencakup 17 negara, proyek di Indonesia akan dirancang untuk meningkatkan ketahanan iklim layanan kesehatan melalui solusi adaptasi dan mitigasi iklim.

Komponen adaptasi melibatkan penguatan dan integrasi sistem peringatan dini untuk penyakit terkait iklim.

Dalam upaya mitigasi, inisiatif ini bertujuan mengurangi emisi gas rumah kaca dari fasilitas kesehatan. Setiap negara akan melaksanakan proyek sesuai dengan keadaan uniknya untuk memastikan pendekatan yang disesuaikan dengan konteks.

Di Indonesia, proyek ini bertujuan membentuk sistem kesehatan nasional yang tahan terhadap perubahan iklim dan berkelanjutan, mengurangi emisi gas rumah kaca dari sistem kesehatan dan fasilitas pelayanan kesehatan, serta meningkatkan pendanaan untuk tindakan transformatif terhadap risiko kesehatan terkait iklim.

Inisiatif ini akan membantu sistem kesehatan Indonesia untuk menjadi lebih tangguh terhadap dampak perubahan iklim, serta mempromosikan sistem kesehatan yang tahan terhadap perubahan iklim dan rendah karbon yang berkelanjutan.

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengatakan dampak perubahan iklim sangat berpengaruh pada kesehatan manusia, khususnya berkaitan dengan penyakit menular dan penyakit tidak menular.

“Itu sebabnya kita di kesehatan harus siap. Seharusnya, semua hewan yang kemungkinan besar berinteraksi lebih sering dengan manusia harus di skrining terlebih dahulu untuk patogen, virus, dan bakterinya. Bahkan, kalau bisa diteliti di level hewan karena jika menunggu terjadi ke manusia sudah telat dan lebih mahal untuk mengatasinya,” ujar Menkes Budi di Jakarta.

Upaya merealisasikan hal tersebut membutuhkan anggaran besar. Untuk itu, proyek ini dilaksanakan dengan menggandeng institusi global seperti UNDP dan WHO.

Menkes Budi menjelaskan, kedua institusi global itu berperan sebagai katalisator untuk menarik keterlibatan organisasi global lainnya.

Officer in Charge of UNDP Indonesia Sujala Pant mengatakan, UNDP percaya bahwa perubahan iklim merupakan isu yang saling terkait. Karena itu, UNDP terus mengintegrasikannya di hampir semua bidang kerja mereka sambil terus mencari cara untuk mengembangkannya dan menemukan solusi yang dapat memberikan respons yang lebih baik terhadap dampak perubahan iklim di masa depan.

“Oleh karena itu, kolaborasi ini sangat penting bagi kami,” ucapnya.

Perwakilan WHO untuk Indonesia Dr N Paranietharan mengatakan, perubahan iklim adalah ancaman kesehatan terbesar yang dihadapi umat manusia, dan WHO berkomitmen untuk meresponsnya.

“Peluncuran inisiatif ini menandai langkah maju yang berani bagi Indonesia, yang sangat rentan terhadap dampak kesehatan perubahan iklim, dan akan mempercepat kemajuan menuju masa depan yang lebih sehat, lebih hijau, lebih tangguh, dan lebih berkelanjutan bagi semua orang,” ungkap Paranietharan. (R)

- Advertisement -

Hot this week

Inter Milan Gagal Menang di Kandang Parma, Skor Akhir 2-2

Roma (buseronline.com) - Inter Milan harus puas berbagi poin...

Mental Baja Almere City, Tertinggal 0-2 Lalu Bangkit Tahan Imbang PEC Zwolle

Almere (buseronline.com) - Almere City menunjukkan mental baja saat...

Kondisi Mees Hilgers Mengkhawatirkan, Twente Gagal Menang dan Timnas Indonesia Cemas

Twente (buseronline.com) - FC Twente harus menelan pil pahit...

Barcelona Ditahan Imbang Real Betis 1-1, Masih Kokoh di Puncak Klasemen La Liga

Barcelona (buseronline.com) - Barcelona harus puas berbagi poin dengan...

Leverkusen Menang Dramatis atas Heidenheim, Terus Bayangi Bayern di Puncak Klasemen

Heidenheim (buseronline.com) - Bayer Leverkusen meraih kemenangan dramatis 1-0...

Topics

Inter Milan Gagal Menang di Kandang Parma, Skor Akhir 2-2

Roma (buseronline.com) - Inter Milan harus puas berbagi poin...

Mental Baja Almere City, Tertinggal 0-2 Lalu Bangkit Tahan Imbang PEC Zwolle

Almere (buseronline.com) - Almere City menunjukkan mental baja saat...

Kondisi Mees Hilgers Mengkhawatirkan, Twente Gagal Menang dan Timnas Indonesia Cemas

Twente (buseronline.com) - FC Twente harus menelan pil pahit...

Barcelona Ditahan Imbang Real Betis 1-1, Masih Kokoh di Puncak Klasemen La Liga

Barcelona (buseronline.com) - Barcelona harus puas berbagi poin dengan...

Leverkusen Menang Dramatis atas Heidenheim, Terus Bayangi Bayern di Puncak Klasemen

Heidenheim (buseronline.com) - Bayer Leverkusen meraih kemenangan dramatis 1-0...

Polrestabes Medan Gelar KRYD dan Patroli Malam dalam Rangka Operasi Ketupat Toba 2025

Medan (buseronline.com) - Dalam rangka menciptakan situasi kamtibmas yang...

Kapolsek Medan Tuntungan Turun Tangan Atur Arus Balik Lebaran 2025

Medan (buseronline.com) - Untuk memastikan kelancaran arus balik Lebaran...

Pariwisata Kunci Ketahanan Ekonomi Nasional, Menpar Tanggapi Tarif Timbal Balik AS

Jakarta (buseronline.com) - Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri Wardhana...

Related Articles