28 C
Medan
Kamis, September 12, 2024

Agus Fatoni Inovasi Gerakan di Sumsel, Kini Fokus pada Pembangunan Sumut

Berita HariIni

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Medan (buseronline.com) – Agus Fatoni yang sebelumnya dikenal dengan berbagai terobosan inovatif selama masa jabatannya sebagai Penjabat Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), kini mengalihkan fokusnya untuk mempercepat pembangunan di Provinsi Sumut.

Dilantik sebagai Pj Gubernur Sumut pada 24 Juni 2024 oleh Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian, Fatoni siap menerapkan strategi yang sama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di provinsi baru ini.

Selama masa jabatannya di Sumsel, Fatoni meluncurkan 13 Gerakan Serentak sebagai bagian dari inovasi untuk mempercepat pembangunan.

Gerakan ini meliputi Gerakan Pengendalian Inflasi Serentak (GPIS), yang bertujuan menstabilkan harga barang kebutuhan pokok; Gerakan Pasar Murah Serentak (GPMS) untuk menyediakan barang kebutuhan dengan harga terjangkau; dan Gerakan Penanganan Stunting Serentak (GPStS) yang fokus pada penurunan angka stunting pada anak.

Selain itu, ada juga Gerakan Pembangunan Sanitasi Serentak (GPSS) dan Gerakan Bedah Rumah Serentak (GBRS) yang memperbaiki kualitas hunian warga.

Gerakan lain yang diluncurkan termasuk Gerakan Perlindungan Tenaga Rentan se Sumsel (GPTRS) yang menyediakan perlindungan bagi pekerja informal, Gerakan Mudik Bersama Serentak (GMBS) untuk memudahkan perjalanan mudik, dan Gerakan Pelayanan Keluarga Berencana Serentak (GPKBS) untuk meningkatkan akses dan layanan keluarga berencana.

Selain itu, terdapat Gerakan Launching Kantor Penerbitan Dokumen Elektronik (GLKPE) dan berbagai inisiatif seperti Gerakan Tanam Serentak, Gerakan Sumsel Mandiri Pangan Goes to School dan Goes to Office, serta Gerakan Bangga dan Cinta Kopi Sumsel.

Dalam masa jabatannya di Sumsel, Fatoni juga berhasil menjalankan sejumlah program prioritas yang berdampak signifikan, termasuk penanganan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), pengendalian inflasi, penurunan angka stunting, penghapusan kemiskinan ekstrem, dan dukungan pelaksanaan Pemilu.

Setelah pelantikan sebagai Pj Gubernur Sumut, Fatoni segera mengimplementasikan program serupa dengan fokus baru. Pada 5 Juli 2024, Fatoni meluncurkan Gerakan Bedah Rumah Serentak di Sumut, menargetkan untuk memperbaiki 2.409 rumah.

Ini adalah langkah awal dari rencana ambisius untuk memperbaiki total 3.968 rumah, termasuk yang ada di Kabupaten Langkat. Fatoni berharap bahwa dengan tambahan anggaran dan pengelolaan yang efisien, program ini dapat mencapai lebih dari 5.000 rumah layak pada akhir tahun.

Fatoni menekankan bahwa data mengenai rumah yang akan dibedah terus diperbarui dan dioptimalkan untuk memastikan semua program berjalan lancar.

Dengan semangat dan dedikasi tinggi, Fatoni berkomitmen untuk membawa perubahan positif dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Sumut melalui berbagai inisiatif pembangunan yang inovatif dan terencana. (R)

Berita Lainnya

Berita Terbaru