Medan (buseronline.com) – Suhu udara di Kota Medan pada Selasa (23/7/2024) mencapai 36.3°C pada pukul 13.17 WIB, menurut catatan BMKG Wilayah 1 Medan. BMKG memprediksi cuaca cerah berawan akan terus berlangsung selama dua hingga tiga hari ke depan.
Menanggapi kondisi tersebut, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota Medan dr Pocut Fatimah Fitri MARS memberikan sejumlah tips penting untuk menjaga kesehatan masyarakat di tengah cuaca panas yang ekstrem.
Pocut menyarankan masyarakat untuk mengurangi aktivitas di luar ruangan dan hanya keluar untuk keperluan penting. “Usahakan agar tidak terlalu lama berada di luar ruangan untuk menghindari paparan langsung sinar matahari,” katanya kepada wartawan.
Selain itu, Pocut mengimbau masyarakat agar menggunakan alat pelindung seperti payung atau topi saat berada di luar ruangan. Ini penting untuk menghindari sengatan matahari yang dapat merusak kulit dan menyebabkan dehidrasi.
Pocut juga menekankan pentingnya minum air putih secara teratur dan tidak menunggu sampai merasa haus. “Minum air secara teratur membantu mencegah dehidrasi yang sering terjadi di cuaca panas,” ujarnya.
Penggunaan krim pelindung kulit dari sinar matahari, terutama di wajah, sangat dianjurkan. “Ini membantu melindungi kulit dari sinar UV yang berbahaya,” tambahnya.
Untuk meningkatkan daya tahan tubuh, Pocut menyarankan konsumsi vitamin atau suplemen. “Makan makanan bergizi seimbang, kurangi asupan lemak, gula, dan garam, serta perbanyak konsumsi sayur dan buah. Pola makan yang baik dapat membantu tubuh tetap fit dan sehat,” sarannya.
Pocut juga menekankan pentingnya istirahat yang cukup agar tubuh dapat pulih dan tetap sehat. “Jangan mengabaikan kebutuhan istirahat, terutama di cuaca panas,” tegasnya.
Lebih lanjut, Pocut menyarankan untuk mengurangi atau berhenti merokok guna menjaga kesehatan paru-paru. “Gunakan alas kaki saat keluar rumah untuk melindungi kaki dari panasnya permukaan jalan dan benda tajam,” ungkapnya.
Pocut juga mengingatkan masyarakat untuk menjaga lingkungan dari risiko kebakaran. “Pastikan lingkungan sekitar rumah aman dari risiko kebakaran dengan tidak membuang puntung rokok sembarangan dan mengawasi penggunaan alat-alat yang bisa memicu api,” ujarnya.
Dengan mengikuti tips kesehatan ini, diharapkan masyarakat Kota Medan dapat tetap sehat dan terhindar dari dampak buruk cuaca panas ekstrem. (P3)
