Medan (buseronline.com) – Memasuki hari ke-10 Operasi Patuh Toba 2024, Polda Sumut melaporkan hasil yang signifikan dalam upaya menegakkan aturan lalu lintas.
Sebanyak 2.918 pelanggaran telah ditindak, terdiri dari 74 tilang melalui Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) Statis, 12 tilang menggunakan ETLE Mobile, dan 1.492 tilang manual.
Selain itu, petugas juga memberikan 1.340 teguran lisan kepada pengendara yang melanggar aturan.
Menurut Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi, meski terdapat penurunan kejadian kecelakaan lalu lintas dibandingkan hari sebelumnya, masih terjadi 12 kecelakaan yang mengakibatkan 2 orang meninggal dunia, 6 orang luka berat, dan 9 orang luka ringan.
Kerugian materil akibat kecelakaan tersebut diperkirakan mencapai Rp15.800.000.
Operasi Patuh Toba 2024, yang dimulai pada 15 Juli dan berlangsung hingga 28 Juli 2024, dilaksanakan untuk meningkatkan disiplin dan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas menjelang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Sumut-Aceh.
Tujuan utama dari operasi ini adalah untuk menekan angka pelanggaran dan kecelakaan di jalan raya serta menciptakan situasi lalu lintas yang aman dan tertib.
Polda Sumut mengimbau seluruh lapisan masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam menjaga keselamatan dan ketertiban di jalan raya, guna mendukung kelancaran pelaksanaan PON XXI yang akan datang. (R)