Medan (buseronline.com) – Persiapan transportasi untuk PON XXI Aceh-Sumut 2024 di wilayah Sumut semakin dimatangkan. Panitia Besar (PB) PON XXI telah menyiapkan 1.206 unit kendaraan guna menunjang mobilitas atlet, ofisial, dan tamu undangan selama perhelatan akbar tersebut.
Kadishub Sumut, Dr Agustinus Panjaitan MT yang juga menjabat sebagai Ketua Bidang Transportasi PB PON XXI, menyampaikan bahwa berbagai simulasi telah dilakukan untuk memastikan kelancaran operasional kendaraan selama PON berlangsung.
“Kami telah melakukan berbagai simulasi untuk memastikan kelancaran operasional kendaraan selama PON,” ujar Agustinus dalam Rapat Koordinasi dan Konsolidasi Persiapan PON di Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur Sumut.
Persiapan tersebut mencakup pengadaan kendaraan, manajemen operasional, serta simulasi dan pengadaan prasarana lainnya. Kendaraan yang disiapkan terdiri dari berbagai jenis, mulai dari T1 hingga T5, termasuk kendaraan khusus untuk mengangkut kuda.
“Pengadaan armada ini didukung oleh dana APBD Sumut untuk 967 unit kendaraan dan 239 unit bantuan dari Kemenhub RI. Diharapkan nanti, pengadaannya minggu kedua Agustus sudah selesai,” jelas Agustinus.
Manajemen operasional kendaraan akan dikendalikan oleh Sistem Manajemen Fleet yang menggunakan aplikasi khusus untuk mengatur penggunaan kendaraan, baik yang terjadwal maupun tidak terjadwal.
“Dengan adanya aplikasi ini, kami dapat memantau penggunaan kendaraan secara real-time dan melakukan penjadwalan yang lebih efektif,” ungkapnya.
Simulasi bersama stakeholder terkait juga telah dilakukan, meliputi penjemputan atlet, penerimaan tamu, bantuan pengawalan, pengantaran tamu dari hotel ke venue, dan penggunaan aplikasi Transponsumut. Simulasi ini bertujuan untuk memastikan kesiapan operasional kendaraan dan aplikasi.
Untuk mendukung manajemen dan rekayasa lalu lintas, telah diajukan pengadaan rambu-rambu jalan yang akan dipasang di 10 kabupaten/kota lokasi sebaran venue pertandingan, yakni Kota Medan, Binjai, Deliserdang, Langkat, Pematangsiantar, Tebingtinggi, Simalungun, Toba, Karo, dan Samosir.
Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (FLLAJ) di 10 kabupaten/kota juga telah dilakukan untuk memastikan keseragaman dalam penanganan manajemen rekayasa lalu lintas, dengan dukungan dari Wakapolda Sumut Brigjen Pol Rony Samtana dan Dirlantas Polda Sumut Kombes Pol Muji Ediyanto.
Dengan segala persiapan yang telah dilakukan, diharapkan PON XXI 2024 di Sumut dapat berjalan lancar dan sukses, memberikan pengalaman terbaik bagi semua peserta dan tamu yang hadir. (R)