Jakarta (buseronline.com) – Kemenkes RI memberikan penghargaan kepada 230 tenaga medis, tenaga kesehatan, dan kader posyandu berprestasi, di Jakarta. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas dedikasi dan kontribusi mereka dalam pelayanan kesehatan di Indonesia.
Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin secara langsung menyerahkan penghargaan tersebut, yang meliputi kategori inovasi, DTPK, pengabdian tanpa batas, dan penanganan tanggap darurat bencana. Rinciannya adalah sebagai berikut:
– Kategori Inovasi: 47 orang (19 tenaga medis dan 28 tenaga kesehatan)
– Kategori Pengabdian DTPK: 68 orang (23 tenaga medis layanan primer, 28 tenaga kesehatan layanan primer, 8 tenaga medis layanan rujukan, 9 tenaga kesehatan layanan rujukan)
– Kategori Pengabdian Tanpa Batas: 49 orang (14 tenaga medis dan 35 tenaga kesehatan)
– Kategori Penanganan Tanggap Darurat Bencana: 5 orang
Selain itu, penghargaan juga diberikan kepada 11 penerima Excellent Award, 38 kader berprestasi, 2 penerima penghargaan “In Memoriam”, dan 10 dosen berprestasi.
Menkes Budi mengungkapkan terima kasih dan apresiasi atas segala sumbangsih serta dedikasi para tenaga kesehatan. Ia berharap penghargaan ini dapat memotivasi dan menjadi teladan bagi seluruh SDM kesehatan di Indonesia, terutama di daerah tertinggal dan terpencil.
Direktur Jenderal Tenaga Kesehatan, drg Arianti Anaya menambahkan bahwa tema penghargaan tahun ini, “Tenaga Medis dan Tenaga Kesehatan Teladan serta Kader Berprestasi Mengabdi untuk Negeri, Menuju Indonesia Emas 2045,” bertujuan untuk mengapresiasi inovasi dan kontribusi dalam pembangunan kesehatan.
Proses penilaian penghargaan dilakukan secara adil dan transparan dengan melibatkan juri dari luar Kemenkes, memastikan terbebas dari nepotisme. (R)
