Jakarta (buseronline.com) – Kapuslitbang Polri Brigjen Pol Drs Iswyoto Agoeng Lesmana Doeta MSi berhasil meraih sertifikat akreditasi dari Komite Akreditasi Nasional (KAN) dalam acara Festival Infrastruktur Mutu Nasional (FIMN) ke-2 Tahun 2024.
Seperti dilansir dari Humas Polri, acara bergengsi yang berlangsung pada 12-13 Agustus 2024 di Assembly Hall, Jakarta Convention Center (JCC), ini dihadiri oleh lebih dari 2.000 tamu undangan dari berbagai instansi dan lembaga terkait.
Festival Infrastruktur Mutu Nasional 2024, yang dibuka secara resmi oleh Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN), Kukuh S Achmad mengusung tema “Penguatan Infrastruktur Mutu untuk Mendukung Peningkatan Daya Saing Nasional.”
Acara ini merupakan salah satu ajang penting yang mempertemukan berbagai pihak untuk memperkuat sinergi dalam mendukung daya saing nasional melalui peningkatan standar mutu.
Selain BSN, acara ini juga dihadiri oleh perwakilan dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Kementerian Pertahanan, Puslitbang Polri, perguruan tinggi, Indonesia Software Testing Board (IDSTB), asosiasi industri, serta delegasi internasional dari Jerman dan China.
Di dalam acara tersebut, juga dilakukan penandatanganan perjanjian kerja sama antara BSN dengan BRIN, Balitbang Kementerian Pertahanan, Kementerian Perindustrian, dan IDSTB.
Brigjen Pol Drs Iswyoto Agoeng Lesmana Doeta MSi menjadi salah satu dari sembilan penerima sertifikat akreditasi Lembaga Penilaian Kesesuaian (LPK) dan penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI).
Sertifikat ini merupakan bentuk pengakuan atas komitmen dan upaya yang dilakukan oleh Puslitbang Polri dalam meningkatkan standar mutu di lingkungan Polri.
“Dengan diterimanya sertifikat akreditasi ini, kami berharap Puslitbang Polri dapat terus berperan aktif dalam mendukung peningkatan infrastruktur mutu nasional serta memberikan kontribusi positif bagi kemajuan Polri dan daya saing Indonesia di tingkat internasional,” ujar Brigjen Pol Iswyoto.
Penghargaan ini diharapkan dapat semakin memotivasi Puslitbang Polri untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas kerja, sejalan dengan upaya Indonesia dalam memperkuat posisi daya saingnya di kancah global. (R)