Batubara (buseronline.com) – Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni resmi mengukuhkan 20.000 relawan biru (blue volunteer) Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI untuk wilayah Kabupaten Batubara, Asahan, dan Kota Tanjungbalai.
Acara pengukuhan tersebut berlangsung di Halaman Kantor Bupati Batubara, Jalan Lintas Sumatera-Limapuluh.
Dalam kesempatan tersebut, Fatoni mengungkapkan kebanggaannya atas antusiasme masyarakat yang luar biasa dalam mendukung pelaksanaan PON XXI.
Hingga saat ini, jumlah relawan yang telah mendaftar mencapai lebih dari 81.000 orang. Fatoni optimis jumlah tersebut akan memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) untuk jumlah relawan PON terbanyak se Indonesia.
“Kita akan pecahkan rekor MURI dengan jumlah relawan PON terbanyak di Indonesia. Saat ini sudah terdaftar kurang lebih 81 ribu volunteer, dan jumlah ini akan terus bertambah,” ujar Fatoni dengan penuh semangat.
Fatoni mengajak masyarakat yang belum mendaftar untuk bergabung menjadi relawan, meskipun tetap menjalankan aktivitas sehari-hari.
Menurutnya, setiap orang dapat berkontribusi dalam menyukseskan PON XXI, baik melalui peran sebagai relawan maupun dengan cara lainnya, seperti meramaikan acara di media sosial atau menyambut para peserta dengan keramahan.
Selain itu, Fatoni mengingatkan masyarakat Sumut untuk menjaga nama baik daerah dengan memelihara kebersihan dan lingkungan sekitar.
Ia juga mendorong warga untuk mempromosikan potensi daerah, seperti budaya, kekayaan alam, dan kuliner khas Sumut kepada para peserta dan pengunjung PON.
Dalam acara tersebut, Pj Bupati Batubara Heri Wahyudi Marpaung menyatakan bahwa masyarakat Batubara mendukung penuh pelaksanaan PON XXI.
Ia berharap pengukuhan relawan ini akan meningkatkan semangat masyarakat dalam menyukseskan PON di wilayah Sumut.
“Dengan pengukuhan ini, kami yakin semangat masyarakat untuk menyukseskan PON XXI di Sumut akan semakin besar,” kata Heri.
PON XXI Aceh-Sumut 2024 diharapkan dapat menjadi ajang olahraga nasional yang sukses dan berkesan, dengan dukungan penuh dari seluruh lapisan masyarakat Sumut. (R)