28 C
Medan
Kamis, November 21, 2024

Pemerintah Luncurkan RAPBN 2025: Fokus pada Pertumbuhan Ekonomi dan Program Prioritas

Berita HariIni

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Jakarta (buseronline.com) – Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) II RI Thomas Djiwandono menguraikan arah kebijakan RAPBN 2025 dalam wawancara khusus. Djiwandono menegaskan bahwa lima faktor utama akan menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025: konsumsi rumah tangga, belanja pemerintah berkualitas, peningkatan investasi, peningkatan ekspor, dan transformasi ekonomi.

Transformasi ekonomi menjadi salah satu fokus utama, meliputi peningkatan daya saing, produktivitas, ketahanan pangan dan energi, serta pengembangan industri hijau dan sektor elektronik serta digital. “Transformasi ekonomi sangat penting untuk meningkatkan daya saing dan produktivitas kita,” ujar Djiwandono, seperti dilansir dari Kemenkeu.

Pemerintah akan melanjutkan dua program prioritas nasional dalam RAPBN 2025. Program pertama adalah pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), sedangkan program kedua adalah Makan Bergizi Gratis (MBG).

Anggaran untuk MBG mencapai Rp71 triliun dan akan dikelola oleh Badan Gizi yang baru dibentuk. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas SDM dan memberdayakan UMKM, dengan harapan menciptakan efek multiplikasi positif pada ekonomi.

Djiwandono juga mengingatkan tentang risiko geopolitik dan ekonomi global yang masih berlangsung, seperti konflik di Ukraina dan Timur Tengah serta ketidakstabilan ekonomi dunia. Meski demikian, ia optimis dengan resiliensi ekonomi Indonesia yang kuat, dan menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,2% untuk tahun depan.

“Pemerintah terus memantau risiko-risiko ini, namun kami yakin dengan resiliensi ekonomi Indonesia dan proyeksi pertumbuhan yang positif,” tutup Djiwandono. (R)

Berita Lainnya

Berita Terbaru