Jakarta (buseronline.com) – Kemendikbudristek RI baru-baru ini dianugerahi penghargaan dalam acara RAN PE Awards 2024 di Jakarta, Senin. Penghargaan ini diberikan dalam kategori “Program Inovatif dan Berkelanjutan” sebagai pengakuan atas upayanya dalam pencegahan dan penanggulangan ekstremisme berbasis kekerasan yang mengarah pada terorisme.
Penghargaan diserahkan oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) mewakili Wakil Presiden Ma’ruf Amin. Nur Syarifah, Staf Ahli Bidang Regulasi Kemendikbudristek, menerima penghargaan tersebut. Pada acara yang sama, Kemendikbudristek juga meraih penghargaan di kategori “Berkomitmen” pada RAN PE Awards 2023.
Nur Syarifah mengungkapkan apresiasi mendalam terhadap semua pihak yang telah berkontribusi dalam pelaksanaan RAN PE. “Kami sangat bersyukur atas penghargaan ini, yang merupakan hasil kerja keras semua pihak. Semoga ini memotivasi kita untuk terus meningkatkan upaya pencegahan ekstremisme berbasis kekerasan di lingkungan pendidikan,” katanya.
Dalam rencana aksi RAN PE 2024, Kemendikbudristek akan melaksanakan lima program pada Pilar 1, termasuk integrasi materi pencegahan ekstremisme dalam kurikulum pendidikan dan pelatihan dosen serta tenaga pendidik. Pilar 2 akan fokus pada penanganan kekerasan di satuan pendidikan melalui sosialisasi dan bimbingan teknis.
RAN PE, yang dilaksanakan berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2021, adalah serangkaian kegiatan sistematis untuk mencegah dan menanggulangi ekstremisme berbasis kekerasan.
Program ini melibatkan kementerian dan pemerintah daerah serta dikoordinasikan oleh BNPT. RAN PE akan berakhir pada Desember 2024, dan mencakup tiga pilar utama: Pencegahan, Penegakan Hukum, dan Kemitraan Hukum. (R)
