28 C
Medan
Kamis, September 12, 2024

Mobil Pasar Murah Bantu Tekan Harga Bahan Pokok

Berita HariIni

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Medan (buseronline.com) – Warga di Jalan AR Hakim, Gg Kantil, Kelurahan Tegal Sari, Kecamatan Medan Area, menyambut gembira kehadiran Mobil Pasar Murah Keliling yang diinisiasi oleh Wali Kota Medan, Bobby Nasution. Program ini menjadi angin segar bagi masyarakat di tengah tingginya harga bahan kebutuhan pokok saat ini.

Begitu mobil yang menjual berbagai kebutuhan pokok, seperti beras dan minyak goreng, tiba di lokasi, masyarakat langsung berdatangan. Beras ukuran 5 kg dijual dengan harga Rp65.500, sementara minyak goreng dibanderol Rp13.500 per liter, harga yang jauh lebih terjangkau dibandingkan dengan harga di pasar.

“Sangat membantu masyarakat, terutama kami yang sangat membutuhkan harga bahan pokok yang murah seperti ini. Kami berharap Mobil Pasar Murah Keliling bisa rutin diadakan, sehingga semua bisa merasakan manfaatnya,” ujar Widya (40), salah satu warga yang turut berbelanja.

Lindawati (37), warga lainnya, juga menyatakan apresiasinya terhadap program ini. Menurutnya, inisiatif ini sangat meringankan beban warga yang harus menghadapi lonjakan harga bahan pokok. “Program pasar murah yang dihadirkan Wali Kota Bobby Nasution sangat membantu masyarakat,” katanya.

Andre Prayoga, salah seorang petugas Mobil Pasar Murah Keliling, menjelaskan bahwa program ini merupakan upaya dari Wali Kota Medan untuk memastikan warga dapat membeli kebutuhan pokok dengan harga yang lebih murah dari pasaran.

“Ada tiga unit Mobil Pasar Murah Keliling yang dimiliki pemerintah. Setiap hari, satu atau dua unit mobil dioperasikan, masing-masing membawa sekitar 300 goni beras ukuran 5 kg, 300 liter minyak goreng, dan 300 kg gula pasir,” terangnya. Ia juga menambahkan bahwa warga yang ingin membeli harus membawa KTP sebagai syarat pembelian.

Masyarakat berharap program ini bisa dilaksanakan secara rutin, mengingat tingginya kebutuhan akan bahan pokok dengan harga terjangkau di tengah situasi ekonomi yang sulit.

Berita Lainnya

Berita Terbaru