PPU (buseronline.com) – Polres Penajam Paser Utara (PPU), Polda Kalimantan Timur (Kaltim) mengerahkan 210 personel untuk memastikan kelancaran dan keamanan kirab pengembalian Bendera Merah Putih serta Teks Proklamasi di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Acara ini merupakan bagian dari rangkaian perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-79, yang memiliki makna historis mendalam bagi seluruh bangsa.
Kapolres PPU AKBP Supriyanto SIK MSi menyampaikan bahwa pengamanan telah dipersiapkan dengan cermat, mencakup pengawasan di seluruh jalur kirab hingga pengamanan di lokasi acara.
“Kami telah menyiapkan 210 personel untuk memastikan bahwa acara ini berlangsung aman dan tertib. Pengamanan ini mencakup pengawasan di seluruh jalur kirab, serta pengamanan di area tempat berlangsungnya acara,” ungkapnya.
Selain pengamanan dari pihak kepolisian, Kapolres menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam menjaga ketertiban dan keamanan selama acara berlangsung.
“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan bekerja sama dengan aparat keamanan. Keberhasilan acara ini merupakan hasil kerjasama antara pihak kepolisian dan masyarakat,” tambahnya.
Kirab ini merupakan momen penting dalam sejarah Indonesia, mengingat Bendera Merah Putih dan Teks Proklamasi merupakan simbol perjuangan bangsa yang harus dihormati dan dijaga.
Dengan pengamanan ketat yang diterapkan, diharapkan acara ini dapat berjalan dengan lancar tanpa hambatan.
Masyarakat diharapkan turut serta menjaga ketertiban selama kirab berlangsung, demi menjaga kehormatan simbol-simbol negara yang dikembalikan ke Ibu Kota Nusantara, yang kini menjadi pusat pemerintahan baru Indonesia. (R3)
