Medan (buseronline.com) – Final nomor master putra cabang olahraga boling PON XXI Aceh-Sumut 2024 menyajikan pertarungan seru antara dua atlet DKI Jakarta, Hengki dan Yeri Ramadona. Pertandingan berlangsung di GOR Hj Rayati Syafrin, Jalan Pancing Medan, Kamis.
Hengki melaju ke final setelah mengalahkan atlet tuan rumah, Hardy Rachmadian, dengan skor tipis 2-0, mencatatkan angka 236-235 dan 205-202. Sementara itu, Yeri Ramadona juga meraih kemenangan dengan mengalahkan peboling dari Jawa Timur, Billy Muhammad Islam, dengan skor 2-0 (222-182, 211-200). Dengan hasil ini, Hardy dan Billy harus puas meraih medali perunggu.
Kedua peboling DKI ini tampil di final meskipun sebelumnya tidak diunggulkan. Di babak penyisihan, Hengki berada di peringkat keempat dan Yeri di peringkat ketiga, sedangkan Hardy dan Billy menempati posisi pertama dan kedua.
Pelatih Tim Boling Sumut, Edy Ong, mengungkapkan bahwa awalnya banyak yang memprediksi Hardy dan Billy akan bertemu di final.
“Ini adalah permainan boling; siapa yang paling siap dan fokus memiliki peluang besar untuk menang,” ujar Edy. Ia juga mengapresiasi usaha Hardy yang meski kalah, tampil dengan baik.
Perolehan medali di final ini menambah catatan menarik bagi cabang boling di PON XXI, dengan atlet DKI Jakarta menunjukkan performa yang mengejutkan. (R)