Medan (buseronline.com) – Gelaran cabang olahraga Esports PON XXI Aceh-Sumut 2024 tidak hanya menarik perhatian penggemar esports, tetapi juga menjadi berkah bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Selama berlangsungnya pertandingan di Medan International Convention Center (MICC), transaksi di area UMKM mencapai Rp50 juta per hari.
Koordinator UMKM di arena MICC, Anton William Chandra, menyampaikan bahwa terdapat 30 stand UMKM serta beberapa sponsor yang turut meramaikan acara ini.
“Rata-rata transaksi harian mencapai Rp30 juta – Rp40 juta. Namun, saat akhir pekan, transaksi bisa menembus Rp50 juta,” ungkap Anton, Kamis.
Lebih dari 1.000 pengunjung memadati area UMKM setiap harinya, menandakan tingginya antusiasme masyarakat, khususnya di kalangan gamers.
Anton juga menambahkan, kehadiran UMKM dalam event esports ini tak hanya meningkatkan ekonomi pelaku usaha, tetapi juga menyemarakkan atmosfer kompetisi.
“Di awal penyelenggaraan memang ada keluhan terkait tenda yang kurang memadai, tapi segera kami atasi. Sekarang, semua fasilitas sudah lebih baik dan pengunjung bisa duduk dengan nyaman,” jelasnya.
Para pelaku UMKM menyambut positif event ini dan berharap bisa berpartisipasi lagi dalam acara esports di masa mendatang. Anton yang juga menjabat sebagai Manager Kontingen Esports Sumut menyebut, “Pelaku UMKM merasa sangat terbantu dengan adanya acara ini.”
Selain mendukung kegiatan UMKM, Anton mengungkapkan bahwa ESI (Esports Indonesia) juga menggelar aksi sosial bertajuk “ESI Peduli Sesama”.
Dalam kegiatan ini, ESI membantu UMKM yang omzetnya menurun dengan membeli produk-produk yang kurang laku. “Kami berinisiatif membeli produk, seperti makanan yang sudah dimasak namun tidak terjual, lalu membagikannya kepada masyarakat di sekitar venue,” tutup Anton. (R)