Deliserdang (buseronline.com) – Provinsi Sumut mencatat prestasi gemilang dalam ajang PON XXI Aceh-Sumut. Setelah meraih total 254 medali, dengan rincian 79 medali emas, 59 perak, dan 116 perunggu, Sumut berhasil menduduki peringkat keempat dari 38 provinsi yang berkompetisi. Pencapaian ini merupakan lompatan signifikan, mengingat pada PON sebelumnya di Papua, Sumut hanya menempati peringkat delapan.
“PON terakhir di Papua, Sumut berada di peringkat delapan. Sekarang kita berhasil naik ke peringkat empat,” ujar Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo, dalam penutupan PON XXI Aceh-Sumut di Stadion Utama Sport Centre Sumut, Deliserdang, Jumat.
Tidak hanya dalam hal medali, PON XXI Aceh-Sumut juga mencatatkan banyak pemecahan rekor nasional di berbagai cabang olahraga.
Di cabang atletik, sebanyak 7 rekor nasional dan 21 rekor PON berhasil dipecahkan. Cabang renang mencetak 1 rekor nasional dan 17 rekor PON, sementara selam kolam memecahkan 7 rekor nasional dan 6 rekor PON. Cabang angkat besi mencatatkan 5 rekor senior dan 6 rekor PON, panjat tebing 4 rekor nasional dan 4 rekor PON, serta menembak dengan 2 rekor nasional dan 20 rekor PON.
Atlet lari asal Sumut, Nella Agustin, berhasil memecahkan tiga rekor nasional meskipun belum menjadi atlet nasional.
“Kita perlu menjaga semangat ini dan terus melangkah menuju prestasi yang lebih tinggi,” tambah Dito.
Dalam ajang PON XXI Aceh-Sumut, Provinsi Jawa Barat berhasil keluar sebagai juara umum dengan perolehan 195 medali emas, disusul oleh DKI Jakarta dengan 184 emas, dan Jawa Timur di peringkat ketiga dengan 146 emas. Sumut berada di posisi keempat dengan 79 medali emas, diikuti oleh Jawa Tengah dengan 71 emas.
Penutupan PON XXI 2024 turut dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi, di antaranya Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, serta Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni dan Pj Gubernur Aceh Safrizal. (R)