Jakarta (buseronline.com) – Korbrimob Polri melaksanakan Apel Gelar Pasukan dalam rangka pengamanan Pemilu, Pilkada, dan Harkamtibmas di Lapangan Nagara Janottama Satuan Latihan Brimob Polri, Rabu.
Apel ini dipimpin oleh Karorenminops Korbrimob Polri, Brigjen Pol Rudy Harianto, dan dihadiri oleh pejabat tinggi Korbrimob lainnya, termasuk Brigjen Pol Waris Agono dan Brigjen Pol Reza Arief Dewanto.
Dalam sambutannya, Karorenminops menyampaikan bahwa apel ini bertujuan untuk menilai kesiapan personel, peralatan, kendaraan, dan sarana prasarana demi terciptanya keamanan dan ketertiban pada setiap tahapan Pemilu dan Pilkada. Korbrimob Polri menyiapkan 4.019 personel yang terdiri dari 601 personel Operasi Mantab Brata, 500 personel Operasi Mantab Praja, 2.122 personel Power On Hand Kapolri, dan 796 personel Aman Nusa.
“Korbrimob Polri memiliki tanggung jawab besar dalam memastikan bahwa rangkaian Pemilu dan Pilkada dapat berjalan dengan aman dan tertib. Kami akan melakukan deteksi dini potensi konflik dan mengambil langkah-langkah preventif serta bersinergi dengan instansi lain untuk memperkuat pengamanan,” ungkap Brigjen Pol Rudy Harianto.
Dia juga menekankan pentingnya netralitas Polri dalam kehidupan politik dan perlunya kesiapan menghadapi potensi gangguan keamanan. Sementara itu, Danpas Pelopor Korbrimob Polri, yang juga menjabat sebagai Kasatgas Tindak OMB, mengungkapkan bahwa Korbrimob telah menyiapkan langkah antisipasi terhadap ancaman, termasuk konflik sosial dan bencana alam.
“Kami memprediksi adanya ancaman, seperti unjuk rasa. Dengan masuknya musim hujan, bencana banjir juga menjadi perhatian kami. Oleh karena itu, kami juga menyiapkan Subsatgas SAR,” jelasnya.
Danpas Pelopor menambahkan bahwa jika terjadi aksi massa yang anarkis, Detasemen Anti Anarkis akan dikerahkan untuk mengendalikan situasi. Setelah itu, upaya pemulihan akan melibatkan seluruh elemen masyarakat dan instansi terkait agar situasi dapat kembali normal.
Dengan apel ini, Korbrimob Polri menunjukkan komitmennya dalam menjaga stabilitas dan keamanan selama periode pemilihan, demi terciptanya lingkungan yang aman dan kondusif bagi masyarakat. (R)