Medan (buseronline.com) – RS Adam Malik Medan, sebagai rumah sakit pusat rujukan di wilayah Sumatera Utara dan Aceh, melaksanakan antara 20 hingga 25 operasi jantung terbuka setiap bulannya. Kepala Instansi Bedah Jantung Terpadu (PJT) RS Adam Malik, dr Tengku Winda Ardini, mengungkapkan bahwa pihaknya mampu menangani satu hingga dua operasi jantung per hari.
“Dalam operasi jantung standar, kami dapat melakukan prosedur seperti bypass dan penggantian katup,” kata dr Winda saat ditemui di Gedung PJT, Senin (7/10/2024).
Meskipun RS Adam Malik menerima banyak rujukan pasien, dr Winda mencatat bahwa beberapa kasus yang memerlukan peralatan medis mahal tidak dapat ditangani di rumah sakit ini.
Selain operasi, RS Adam Malik juga menangani sekitar 2.500 hingga 3.000 pasien rawat jalan dan 700 hingga 1.000 pasien rawat inap di pusat jantung terpadu setiap bulannya. Dengan permintaan yang tinggi, pasien yang ingin menjalani operasi jantung harus menunggu antara 2 hingga 3 bulan, dengan prioritas diberikan kepada pasien berisiko tinggi.
“Kami selalu mengutamakan pasien yang memiliki risiko tinggi, seperti mereka yang mengalami nyeri dada berat,” tambahnya.
Dengan meningkatnya jumlah pasien, RS Adam Malik berkomitmen untuk terus memberikan layanan kesehatan terbaik di wilayah tersebut. (R)