Jakarta (buseronline.com) – Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) berperan penting dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia, termasuk revitalisasi Pasar Sanggeng di Kabupaten Manokwari, Papua Barat.
Wakil Menteri Pekerjaan Umum, Diana Kusumastuti, dalam pernyataannya, Selasa (29/10/2024), menyampaikan bahwa pembangunan pasar ini diharapkan dapat langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat setempat.
“Pasar Sanggeng yang berada di tengah kota Kabupaten Manokwari diharapkan dapat memperkuat ekonomi masyarakat dan menjadi sumber utama pendapatan daerah,” ujar Diana.
Proyek ini dimulai pada tahun 2023 oleh Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Papua Barat, dengan anggaran mencapai Rp162,8 M.
Pembangunan pasar ini dirancang dengan fasilitas modern, lingkungan yang bersih dan tertib, serta aksesibilitas yang memadai untuk masyarakat.
Pasar Sanggeng dibangun di atas lahan seluas 27.809 m² dengan desain bertingkat tiga dan luas bangunan 21.519 m².
Konstruksi pasar ini mempertahankan nilai-nilai kearifan lokal, sehingga menciptakan kenyamanan bagi pedagang dan pembeli.
Bangunan pasar terdiri dari tiga lantai, dengan lantai 1 seluas 6.160 m², lantai 2 seluas 5.101 m², dan lantai 3 seluas 5.101 m². Total terdapat 394 kios dan 1.016 los pedagang.
Lokasi strategis Pasar Sanggeng yang dekat dengan pelabuhan dan pusat pelelangan ikan diharapkan dapat mendukung perdagangan barang dan jasa, serta memenuhi kebutuhan sehari-hari masyarakat Manokwari.
Dengan pembangunan ini, pemerintah berharap dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. (R)
