28 C
Medan
Jumat, November 22, 2024

Pemerintah Tegaskan Target Eliminasi TBC Tahun 2030

Berita HariIni

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Medan (buseronline.com) – Pemerintah menargetkan eliminasi penyakit tuberkulosis (TBC) pada tahun 2030. Untuk mencapai tujuan tersebut, Dinkes Kota Medan menjalin kerja sama dengan Halodoc untuk menemukan dan mengobati sebanyak mungkin kasus TBC paru.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Medan, Pocut Fatimah Fitri, mengatakan bahwa langkah pertama adalah menemukan kasus TBC dan memberikan pengobatan hingga tuntas, agar penyakit tersebut tidak menjadi sumber penularan di masyarakat. “Hasil akhirnya adalah eliminasi TBC,” ujarnya, Kamis (7/11/2024).

Pocut menjelaskan bahwa untuk meningkatkan jumlah penemuan kasus TBC, pihaknya menggunakan pendekatan Active Case Finding (ACF), yang secara intensif mendatangi keluarga pasien TBC paru.

Program ini bertujuan untuk menjangkau sekitar 6.500 orang yang berisiko tinggi atau yang pernah kontak erat dengan penderita TBC.

“ACF ini mirip dengan pendekatan yang digunakan untuk COVID-19, yaitu 3T (tracing, testing, treatment). Kami akan mendatangi rumah pasien, menanyakan kontak erat, dan melakukan tes untuk mendeteksi TBC,” jelas Pocut.

Selain itu, Dinkes Medan bekerja sama dengan Halodoc yang menyediakan alat portable x-ray. Hasil dari x-ray tersebut kemudian dianalisis menggunakan kecerdasan buatan (AI).

Jika ditemukan kelainan, hasilnya akan diperiksa lebih lanjut oleh radiologi untuk memastikan apakah itu kasus TBC atau kondisi lain. Jika terdeteksi TBC, tindakan pengobatan akan segera dilakukan.

Saat ini, 32 dari 41 Puskesmas di Medan telah siap untuk menjalankan program ACF bersama Halodoc, dengan harapan dapat meningkatkan penemuan dan pengobatan kasus TBC secara lebih efektif. (R)

Berita Lainnya

Berita Terbaru