Jakarta (buseronline.com) – Menjelang pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia antara Timnas Indonesia melawan Jepang dan Arab Saudi pada 15 dan 19 November mendatang, PSSI melalui Ketua Umum Erick Thohir memastikan peningkatan standar keamanan dan kenyamanan di setiap pertandingan internasional.
Erick Thohir mengungkapkan, dua langkah terobosan telah disiapkan oleh PSSI, yaitu penambahan jumlah CCTV yang kini mencapai 103 unit di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) serta penerapan sistem pindai Garuda.id sebagai identitas pemegang tiket nonton.
Sistem ini mengharuskan setiap penonton yang ingin masuk stadion untuk mendaftar terlebih dahulu di laman Garuda.id, kemudian mendapatkan nomor Garuda.id yang terverifikasi. Sebelum memasuki stadion, wajah pemegang tiket akan dipindai untuk memastikan kecocokan identitas dan nomor Garuda.id.
“Saat ini, sudah ada 325 ribu orang yang terdaftar di Garuda.id, dengan 281 ribu yang telah diverifikasi. Ini menunjukkan upaya kita untuk memperbaiki sistem database demi menjaga keamanan dan kenyamanan penonton,” ujar Erick seusai meninjau kondisi rumput SUGBK, Jumat.
Lebih lanjut, Erick menyatakan bahwa peningkatan kualitas Timnas Indonesia yang semakin diperhitungkan oleh lawan membuka peluang untuk menjamu tim-tim besar di dunia sepakbola, seperti Jepang, Belanda, dan Spanyol. Oleh karena itu, standar operasional, seleksi penonton, serta pelayanan kepada tim tamu perlu terus ditingkatkan.
“Dengan meningkatnya kualitas Timnas kita, maka kesempatan untuk melawan tim-tim besar akan semakin sering. Kita harus siap dengan standar yang lebih tinggi, terutama dalam penyelenggaraan pertandingan internasional,” tambahnya.
Peningkatan fasilitas keamanan dan kenyamanan ini menjadi langkah penting bagi PSSI untuk terus mendukung perkembangan sepak bola Indonesia yang semakin mendunia. (R)