Jakarta (buseronline.com) – Dalam menghadapi situasi global yang semakin tidak menentu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menekankan pentingnya menjaga soliditas di tubuh Polri.
Menurutnya, tantangan yang dihadapi Polri ke depan tidak akan semakin mudah, seiring dengan dinamika global yang dapat mempengaruhi situasi Kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) di dalam negeri.
“Situasi global yang dinamis sangat mempengaruhi situasi Kamtibmas di Indonesia. Oleh karena itu, soliditas di dalam tubuh Polri sangat penting agar kita dapat menjalankan tugas dengan baik,” ujar Kapolri dalam acara malam apresiasi dan pisah sambut Komisioner Kompolnas periode 2024-2028 di PTIK, Jakarta Selatan, Sabtu.
Kapolri juga menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya untuk memimpin institusi Polri.
Ia mengungkapkan bahwa meskipun masa jabatannya mungkin berakhir pada 2024, siapapun yang akan menggantikannya sebagai Kapolri diharapkan tetap menjaga soliditas Polri.
“Periode saya mungkin akan berakhir di 2024, saya pesan kepada rekan-rekan kami yang bintang 3, jika ada yang ingin menjadi Kapolri, siapapun boleh, yang penting jaga soliditas. Saya sangat bersyukur masih diberi kepercayaan untuk memimpin Polri,” tambahnya.
Kapolri juga menegaskan bahwa Polri terus berupaya untuk mengoptimalkan pengawasan internal maupun eksternal melalui berbagai program, salah satunya adalah program “Beyond Trust Presisi”. Pengawasan ini melibatkan Divisi Propam Polri dan Kompolnas, serta berbagai pihak terkait lainnya.
Ia menekankan bahwa Polri juga memberikan ruang bagi masyarakat untuk memberikan kritik dan saran, guna terus melakukan perbaikan dan menjaga institusi Polri agar selalu siap mengikuti perkembangan zaman. “Polri harus menjadi institusi yang modern, selalu siap menerima kritik dan perbaikan,” pungkasnya. (R)