29 C
Medan
Kamis, November 21, 2024

Presiden Prabowo dan PM Modi Tingkatkan Kerja Sama di Sektor Kesehatan dan Perdagangan

Berita HariIni

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Brasil (buseronline.com) – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, mengadakan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri India, Narendra Modi, di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang berlangsung di Rio de Janeiro, Brasil, Senin.

Dalam pertemuan tersebut, kedua pemimpin membahas sejumlah peluang kerja sama strategis di bidang kesehatan, pendidikan, dan perdagangan, serta berkomitmen memperkuat hubungan bilateral.

Presiden Prabowo mengawali pertemuan dengan mengucapkan terima kasih atas kehadiran Utusan Khusus India, Pabitra Margherita, dalam pelantikan dirinya beberapa minggu lalu.

“Indonesia dan India memiliki hubungan yang panjang dan sangat baik. Kami sangat menghargai hubungan ini dan berkomitmen untuk meningkatkannya di berbagai bidang,” ujar Presiden Prabowo.

Di bidang kesehatan, Presiden menyoroti kebutuhan mendesak Indonesia akan tenaga medis, termasuk dokter spesialis, mengingat saat ini terdapat kekurangan sekitar 160 ribu dokter.

Untuk mengatasi hal tersebut, Presiden berharap India dapat berkontribusi melalui pengiriman profesor dan dokter spesialis yang dapat mendukung pendidikan kedokteran di Indonesia.

Selain itu, Presiden menyambut minat perusahaan India di sektor kesehatan, khususnya dalam bidang farmasi dan pembukaan cabang rumah sakit asing di Indonesia. Kerja sama ini dinilai penting untuk memperkuat sistem kesehatan di Tanah Air.

Pada sektor pendidikan, Presiden Prabowo mendorong peningkatan jumlah mahasiswa Indonesia yang belajar di India. Kolaborasi antaruniversitas kedua negara juga diharapkan semakin erat untuk memperkuat hubungan akademik dan transfer ilmu pengetahuan.

Sementara di bidang perdagangan, Presiden menekankan pentingnya menyelesaikan kesepakatan impor beras dari India untuk mendukung ketahanan pangan di Indonesia. “Kami berharap dapat menyelesaikan kesepakatan impor beras dari India,” tutup Presiden Prabowo.

Pertemuan ini menjadi langkah konkret dalam memperkuat hubungan strategis antara Indonesia dan India, serta membuka peluang kerja sama yang lebih luas di masa mendatang. (R3)

Berita Lainnya

Berita Terbaru