Depok (buseronline.com) – Korps Brimob Polri menggelar upacara pemberangkatan personel dalam rangka Operasi Mantap Praja 2024 untuk pengamanan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan berlangsung pada 27 November 2024.
Upacara ini berlangsung di Lapangan Mako Korbrimob Polri, Kelapadua, Cimanggis, Kota Depok, Selasa.
Upacara dipimpin Wakil Komandan Korps Brimob Polri (Wadankorbrimob Polri) Irjen Pol Ramdani Hidayat dan dihadiri sejumlah pejabat utama, termasuk Brigjen Pol Waris Agono (Danpas Pelopor Korbrimob Polri), Brigjen Pol Reza Arief Dewanto (Danpas Gegana Korbrimob Polri), serta para Dansat dan Danmen jajaran Korbrimob.
Bertindak sebagai Komandan Upacara adalah Kombes Pol Ahmad Arif Sopiyan, sementara AKBP Riski Fara Sandy menjadi Perwira Upacara.
Dalam Operasi Mantap Praja 2024, Korps Brimob Polri mengerahkan 600 personel yang akan ditempatkan di tiga wilayah utama, yaitu:
300 personel BKO Polda Papua di bawah pimpinan Kombes Pol Ahmad Arif Sopiyan.
200 personel BKO Polda Jawa Barat di bawah pimpinan Kompol M Rohmat.
100 personel BKO Polda NTB di bawah pimpinan AKP Hidayat.
Dalam sambutannya, Wadankorbrimob menyampaikan arahan dari Dankorbrimob Polri Komjen Pol Imam Widodo yang menekankan pentingnya profesionalisme dan netralitas dalam menjalankan tugas.
“Korps Brimob Polri sebagai garda terdepan telah menyiapkan pasukan untuk membantu pengamanan di seluruh wilayah Indonesia. Utamakan profesionalisme, netralitas, dan kepentingan bangsa di atas segalanya,” ungkapnya.
Selain itu, ia juga mengingatkan agar personel menjalin komunikasi yang baik dengan personel kepolisian wilayah, instansi terkait, dan elemen masyarakat.
Danpas Pelopor Korbrimob Polri, Brigjen Pol Waris Agono, turut memberikan pesan agar personel menjaga kehormatan satuan dan keselamatan selama bertugas. “Berangkat sehat, pulang juga harus sehat. Ingat, tugas kalian adalah membantu satuan kewilayahan, bukan merepotkan mereka,” tegasnya.
Operasi Mantap Praja 2024 menjadi langkah strategis Korps Brimob Polri dalam memastikan keamanan dan kelancaran pesta demokrasi, guna mendukung kelanjutan pembangunan bangsa Indonesia. (R)