Pematangsiantar (buseronline.com) – Seksi Kedokteran Kepolisian dan Kesehatan Kepolisian (Dokkes) Polres Pematangsiantar melaksanakan kegiatan sosialisasi dan skrining TBC kepada anggota Bhayangkari dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Aula Widya Satya Brata Polres Pematangsiantar, Rabu.
Acara ini dihadiri perwakilan Dinas Kesehatan Kota Pematangsiantar serta sejumlah personel Polres Pematangsiantar. Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran tentang TBC dan HIV di lingkungan kerja.
Kapolres Pematangsiantar diwakili Kasi Dokkes Penata Selfie Diana mengucapkan terima kasih kepada tim Dinas Kesehatan Kota Pematangsiantar atas dukungannya dalam sosialisasi ini. Ia juga menjelaskan pentingnya kesehatan di lingkungan kerja, terutama dalam upaya mencegah dan mengendalikan penyebaran TBC dan HIV.
“Kesehatan adalah hal yang sangat penting. Melalui kegiatan ini, kami berharap peserta dapat memahami gejala, cara penularan, serta langkah pencegahan dan pengobatan TBC dan HIV. Kita juga ingin menghilangkan stigma negatif terhadap penderita penyakit ini,” ungkap Selfie Diana.
Ia menambahkan bahwa kegiatan ini diharapkan tidak hanya memberikan informasi, tetapi juga membangun kepedulian di kalangan masyarakat terhadap isu-isu kesehatan, sehingga dukungan terhadap penderita dapat ditingkatkan.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Pematangsiantar, drg Irma Suryani yang turut hadir dalam kegiatan ini, memberikan apresiasi kepada Polres Pematangsiantar atas upaya yang dilakukan dalam mendukung program kesehatan.
Ia menegaskan pentingnya kolaborasi antarinstansi untuk mewujudkan lingkungan kerja yang sehat.
“Kami mendukung penuh langkah Polres Pematangsiantar dalam upaya preventif seperti ini. Kesehatan lingkungan kerja yang baik akan berdampak pada pelayanan yang lebih optimal kepada masyarakat,” ujar Irma Suryani.
Kegiatan ini dihadiri Bhayangkari, ASN Polres Pematangsiantar, serta personel dari Dinas Kesehatan Kota Pematangsiantar. Sosialisasi ini juga mencakup pemeriksaan kesehatan, yang menjadi langkah awal deteksi dini terhadap penyakit menular seperti TBC dan HIV.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan kesadaran akan pentingnya kesehatan dapat terus meningkat, baik di lingkungan kerja maupun masyarakat luas. (R)
