Solo (buseronline.com) – Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin melanjutkan kunjungan kerjanya di Kota Solo, Jawa Tengah, dengan meninjau perkembangan pembangunan Rumah Sakit Kardiologi Emirates-Indonesia di Kawasan Solo Techno Park, Sabtu.
Dalam kunjungan tersebut, Menkes mengapresiasi desain bangunan rumah sakit yang dianggap modern dan futuristik. Ia berharap konsep serupa dapat diterapkan di seluruh rumah sakit pemerintah pusat maupun daerah.
“Semoga semua rumah sakit milik Kemenkes dan pemda sebagus ini, desainnya sebaik ini, sehingga masyarakat yang sakit datang ke sini langsung sehat, dan balik (pulang) lagi. Kita ingin masyarakat tetap sehat,” ujar Menkes.
Pembangunan rumah sakit ini hampir selesai dan diperkirakan rampung dalam waktu satu bulan. Menkes memastikan operasional rumah sakit akan didukung oleh tenaga medis profesional dan dokter-dokter berpengalaman untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Target operasi kalau saya lihat dari sisi infrastruktur paling lama 1 bulan. Tapi kita mau ada dokter dan tenaga perawatnya. Kita sudah bicara dengan RSUP Dr Sardjito supaya cara paling cepat taruh ahli-ahli dan perawatannya Sardjito ke sini. Saya harap tidak lebih dari 3 bulan harusnya sudah bisa jalan,” jelasnya.
Menkes menambahkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan RSUP Dr Sardjito untuk mendatangkan ahli jantung dan tenaga perawat guna mendukung operasional awal rumah sakit tersebut.
Dalam kunjungannya, Menkes juga meninjau berbagai fasilitas kesehatan di rumah sakit tersebut, termasuk ruang rawat inap dan ruang tunggu pasien. Ia berharap Rumah Sakit Kardiologi Emirates-Indonesia dapat menjadi pusat layanan jantung yang komprehensif.
“Dengan dukungan desain yang baik dan tenaga medis yang profesional, kami yakin rumah sakit ini dapat memberikan pelayanan kesehatan jantung terbaik bagi masyarakat,” tutupnya.
Pembangunan rumah sakit ini diharapkan menjadi tonggak baru dalam pelayanan kesehatan di Indonesia, khususnya di bidang kardiologi. (R)