Jakarta (buseronline.com) – Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Anggito Abimanyu membuka pelatihan bertajuk Artificial Intelligence for Strategic Scenario Planning yang diselenggarakan oleh Pusat Pendidikan dan Pelatihan Keuangan Umum BPPK, pada Senin.
Dalam sambutannya, Wamenkeu Anggito menekankan pentingnya pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan (AI) dalam perencanaan strategis dan pengambilan keputusan berbasis data untuk masa depan.
“Perbincangan tentang Artificial Intelligence (AI) memang tidak terelakkan karena pemanfaatan AI saat ini adalah gambaran masa depan. Hal itu pula yang mendasari Kemenkeu melaksanakan pelatihan ini,” ungkap Wamenkeu Anggito.
Pelatihan ini bertujuan untuk memperkuat kemampuan pegawai Kementerian Keuangan dalam mengumpulkan informasi, menganalisis data, dan merancang perencanaan strategis menggunakan teknologi AI.
Melalui pelatihan ini, diharapkan Kemenkeu dapat menyusun rencana strategis yang lebih efektif, serta mengambil keputusan yang lebih tepat, terutama dalam mengamankan penerimaan negara, efisiensi belanja, dan meningkatkan potensi perekonomian nasional.
Wamenkeu Anggito juga mengajak seluruh peserta untuk terus belajar dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat. Ia berharap, para peserta dapat mengoptimalkan pemanfaatan AI dalam pengelolaan keuangan negara.
“Hari ini, kita sama-sama belajar memanfaatkan AI dan berkomitmen untuk terus belajar agar dapat mengoptimalkan potensi dari perkembangan teknologi ini, khususnya dalam pengelolaan keuangan negara,” tambahnya.
Pelatihan ini menjadi bagian dari upaya Kemenkeu untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) dalam menghadapi tantangan global dan merumuskan kebijakan yang responsif terhadap dinamika perekonomian dunia yang terus berubah. (R)