Bogor (buseronline.com) – Menjelang berakhirnya tahun 2024, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah (Ditjen PAUD Dikdasmen) menggelar Refleksi Akhir Tahun Program Ditjen PAUD Dikdasmen 2024.
Acara ini menjadi momen penting untuk mengevaluasi capaian program selama tahun 2024 dan merumuskan langkah-langkah ke depan.
Dalam acara tersebut, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, menyampaikan pesan motivasi kepada seluruh insan pendidikan Kemendikdasmen.
Ia mengapresiasi kinerja baik yang telah dicapai selama tahun 2024 dan mengajak semua pihak untuk bersama-sama mewujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua.
“Saya senang berada di sini bertemu dengan Bapak dan Ibu sekalian. Saya juga mengapresiasi kinerja baik yang telah dihasilkan pada tahun 2024, sekaligus saya mengajak untuk bersama-sama mewujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua,” ungkap Mendikdasmen, Abdul Mu’ti, di Kabupaten Bogor, Rabu.
Menteri Mu’ti juga mengajak seluruh peserta acara untuk menjadikan kantor Kemendikdasmen di seluruh Indonesia sebagai rumah pendidikan dan layanan publik yang Responsif, Akuntabel, Melayani, Adaptif, dan Harmonis (RAMAH).
Ia menjelaskan bahwa prinsip RAMAH merupakan karakter yang harus dimiliki oleh seluruh insan pendidikan Kemendikdasmen dalam memajukan pendidikan di Indonesia.
“Responsif yaitu kemampuan untuk merespon berbagai isu dengan tepat dan cepat, Akuntabel adalah upaya bekerja sesuai dengan tugas pokok dan melakukan transparansi, Melayani berarti memberikan pelayanan publik yang baik, Adaptif menunjukkan jiwa profesional dalam menyesuaikan diri dengan perubahan, dan Harmonis adalah kemampuan menjalin hubungan baik dengan sesama pegawai maupun mitra kerja,” jelas Menteri Mu’ti.
Selain itu, Menteri Mu’ti juga menyoroti berbagai tantangan yang masih menjadi pekerjaan besar untuk Kemendikdasmen. Ia menekankan pentingnya pemenuhan hak warga negara dalam pendidikan dan upaya menyelesaikan tantangan tersebut dengan kebijakan yang berpihak kepada semua pihak, termasuk sektor swasta.
Ia juga menekankan pentingnya peningkatan kualitas dan kesejahteraan guru serta peran aktif mereka di masyarakat.
“Kita harus bekerja keras untuk menyelesaikan berbagai tantangan ke depan. Sejatinya kita harus membuat kebijakan yang berpihak kepada semua warga negara, menganggap swasta sebagai mitra kerja, meningkatkan kualitas dan kesejahteraan guru, serta mewujudkan sumber daya manusia unggul untuk Indonesia Emas 2045,” ujar Menteri Mu’ti.
Menutup arahannya, Menteri Mu’ti mengajak seluruh peserta untuk terus mendorong ide-ide baru guna mempertahankan capaian kinerja di tahun 2024 dan meningkatkan kinerja di tahun 2025.
Ia juga mengungkapkan rencana untuk mengadakan pertemuan rutin secara luring dan daring dengan seluruh jajaran Kemendikdasmen melalui town hall.
“Terima kasih untuk semua capaian yang berhasil diraih di tahun 2024. Ke depannya, kami berencana untuk membuat town hall sebagai pertemuan rutin, baik luring maupun daring, dengan semua jajaran Kemendikdasmen. Semoga di tahun 2025 menjadi tahun kemajuan untuk pendidikan Indonesia,” tutup Menteri Mu’ti.
Acara ini juga dihadiri oleh Direktur Jenderal PAUD dan Dikdasmen, Iwan Syahril, serta pimpinan Balai Penjamin Mutu Pendidikan dari seluruh Indonesia. (R)
