Milan (buseronline.com) – AC Milan harus puas berbagi poin setelah ditahan imbang AS Roma dengan skor 1-1 dalam lanjutan Serie A 2024/2025, Senin dini hari WIB.
Bermain di San Siro, Rossoneri gagal memanfaatkan dominasi mereka untuk meraih kemenangan. Pertandingan berlangsung sengit sejak awal.
Milan unggul lebih dulu lewat gol spektakuler Tijjani Reijnders pada menit ke-16.
Berawal dari aksi Youssouf Fofana di lini tengah, bola diteruskan Alvaro Morata ke sisi kanan, di mana Reijnders melepaskan tendangan melengkung yang menghujam sudut atas gawang Roma.
Namun, keunggulan itu tak bertahan lama. Roma membalas di menit ke-23 melalui kombinasi apik Niccolo Pisilli, Artem Dovbyk, dan Paulo Dybala.
Tumit cerdik Dovbyk membuka ruang bagi Dybala untuk mengeksekusi tendangan voli keras yang tak mampu diantisipasi Mike Maignan.
Babak Kedua Intens
Memasuki babak kedua, intensitas pertandingan semakin tinggi.
Ismael Bennacer yang baru kembali dari cedera tampil apik, tetapi beberapa peluang emas dari dirinya dan Samuel Chukwueze berhasil digagalkan penjaga gawang Roma, Mile Svilar.
Di sisi lain, Roma nyaris mencetak gol melalui serangan balik cepat. Dovbyk menjadi ancaman utama, sementara Stephan El Shaarawy juga hampir menjebol gawang Milan.
Namun, Mike Maignan tampil gemilang dengan penyelamatan-penyelamatan krusial.
Kontroversi terjadi ketika Tijjani Reijnders dijatuhkan Niccolo Pisilli di kotak penalti, tetapi wasit menolak memberikan penalti.
Protes keras pelatih Milan, Paulo Fonseca, berujung kartu merah untuknya.
Cedera dan Frustrasi
Milan kembali mengalami masalah cedera setelah Samuel Chukwueze harus ditarik keluar lapangan.
Meski terus menekan hingga menit akhir, upaya Rossoneri tidak membuahkan hasil tambahan.
Roma pun hampir mencuri kemenangan melalui peluang Pisilli dan Dybala, tetapi pertahanan Milan bertahan solid hingga peluit panjang dibunyikan.
Posisi Tidak Berubah
Hasil imbang ini tidak mengubah posisi kedua tim di klasemen sementara Serie A 2024/2025. Milan tetap di peringkat ke-8, sementara Roma berada di peringkat ke-10.
Bagi Milan, hasil ini menjadi peringatan untuk meningkatkan efektivitas di depan gawang, terutama mengingat target mereka untuk menembus empat besar.
Sementara Roma menunjukkan daya juang yang patut diacungi jempol dalam laga tandang sulit ini. (R)
