Como (buseronline.com) – Como mencatatkan kemenangan besar dengan skor 4-1 atas Udinese dalam lanjutan Serie A, Senin dini hari WIB.
Hasil ini menjadi kemenangan terbesar bagi Como sejak mereka meraih promosi ke kasta tertinggi sepak bola Italia.
Laga di Stadio Giuseppe Sinigaglia dimulai dengan baik bagi Como. Baru berjalan lima menit, Assane Diao membawa tim tuan rumah unggul setelah menerima umpan matang dari Gabriel Strefezza.
Menjelang turun minum, Como menggandakan keunggulan. Kali ini, Strefezza sendiri yang mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-44, setelah memanfaatkan umpan dari Alberto Dossena.
Skor 2-0 bertahan hingga babak pertama usai. Di awal babak kedua, Udinese memperkecil ketertinggalan. Martin Payero mencetak gol pada menit ke-50, memberikan harapan bagi tim tamu untuk bangkit.
Namun, situasi di lapangan berubah ketika Como harus bermain dengan 10 pemain setelah Edoardo Goldaniga menerima kartu kuning kedua pada menit ke-57.
Keunggulan jumlah pemain bagi Udinese hanya bertahan enam menit, karena Oumar Solet juga diusir keluar setelah menerima dua kartu kuning dalam waktu singkat (menit ke-59 dan 63).
Keunggulan Como kembali bertambah setelah gol bunuh diri Jaka Bijol pada menit ke-78 membuat skor menjadi 3-1.
Nico Paz menutup kemenangan gemilang Como lewat golnya pada menit ke-90, memastikan skor akhir 4-1.
Hasil ini membawa Como naik ke peringkat 13 klasemen Serie A, menjauh tiga poin dari zona degradasi.
Sementara bagi Udinese, kekalahan ini memperpanjang catatan buruk mereka tanpa kemenangan dalam empat laga terakhir, membuat mereka tertahan di peringkat 10.
Kemenangan ini juga menjadi momen penting bagi Como dan pelatih mereka, Cesc Fabregas, yang sukses membawa timnya tampil solid dan keluar dari ancaman degradasi. (R)